SOLOPOS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi), meresmikan Waduk Pidekso, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri, di area fasilitas umum (fasum) waduk, Selasa (28/12/2021). (Solopos.com/Rudi Hartono)

Solopos.com, WONOGIRIBendungan Pidekso beserta area fasilitas umum (fasum) yang diresmikan Presiden Joko Widodo (Jokowi), belum ada kabar resmi akan dibuka untuk umum. Sejak diresmikan Presiden Jokowi pada Selasa (28/12/2021), Bendungan Pidekso masih dalam penyempurnaan.

Sekretaris Camat Giriwoyo, Fuad Wahyu Pratama, mengatakan pengelola Bendungan Pidekso masih ditangani Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Waduk Pidekso dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, Abdul Mahmud.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Sampai saat ini belum ada campur tangan dari pemerintah daerah dan memang belum ada komunikasi dengan kami,” ucap Fuad ketika dihubungi Solopos.com, Jumat (7/1).

Baca Juga: PPKM Kembali Diperpanjang, Klaten Masih Level 2

Fuad tidak memungkiri warga penasaran ingin mengunjungi Bendungan Pidekso. Apalagi bendungan tersebut baru saja diresmikan Presiden Jokowi.

“Sampai sekarang masyarakat hanya bisa melihat di pinggir jalan sekitar waduk,” ungkap Fuad.

Meski begitu, menurut Fuad, Gardu Pandang yang jadi salah satu area fasilitas umum (fasum) Bendungan Pidekso sudah dapat dikunjungi secara terbatas. “Gardu Pandang yang terletak di Dusun Miring, Desa Pidekso, sudah bisa dikunjungi walaupun masih terbatas. Tapi untuk area lainnya, secara umum kami belum bisa memberi banyak komentar karena Bendungan Pidekso masih wilayahnya BBWSBS,” kata Fuad.

Baca Juga: Rombak Nomenklatur, Bupati Klaten Lantik 182 Pejabat

Fuad yang mewakili pemerintah kecamatan, hanya bisa membantu ketertiban area parkir dan pedagang asongan yang berjualan di sekitar area Bendungan Pidekso .

“Sementara ini kami kendalikan mereka yang berjualan supaya tidak ada gesekan dan ketertiban parkir kendaraan yang berkunjung. Untuk keamanan sepenuhnya kami koordinasi dengan warga di desa setempat,” ucap Fuad.

Fuad menambahkan tahun ini akan dibentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Desa Pidekso. “Kami akan manfaatkan kearifan lokal, seni, budaya, yang ada di Desa Pidekso, untuk semakin meramaikan wisata di sekitar Bendungan Pidekso,” kata Fuad.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya