Solopos.com, SOLO – Penghargaan Pemain Terbaik Afrika telah diberikan sejak 1992. Para pemain Afrika yang tersebar di berbagai klub terutama di Eropa telah tercatat sebagai pemenang Pemain Terbaik Afrika, seebuah gelar perorangan sepak bola paling bergengi di Benua Hitam tersebut.
Dua tahun lalu pemberian penghargaan sepak bola tersebut tidak digelar karena pandemi Covid-19 yang melanda dunia, tak terkecuali Afrika.
Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus
Pada tahun 2022 ini, Mohamed Salah dan Sadio Mane kembali terlibat persaingan head to head dalam penghargaan Pemain Terbaik Afrika. Salah dan Mane menjadi dua dari tiga pemain terakhir yang akan dipilih menjadi yang terbaik di Afrika tahun ini. Satu pemain lainnya adalah kiper Edouard Mendy.
Salah saat ini masih bertahan di Liverpool, sedangkan Mane sudah pindah dari Liverpool memperkuat Bayern Munchen, sementara Mendy adalah penjaga gawang Chelsea.
Salah dan Mane sudah terlibat persaingan untuk menjadi Pemain Terbaik Afrika sejak musim 2017. Kala itu, Salah menjadi pemenangnya dan Mane di peringkat kedua disusul Pierre-Emerick Aubameyang di urutan ketiga.
Baca Juga: 3 Mitos Kutukan Sepak Bola di Piala Dunia, Bikin Deg-Degan
Pada tahun 2018, Salah kembali mengalahkan Mane dalam perebutan penghargaan tersebut. Lagi-lagi Salah menjadi pemenang, Mane di urutan kedua dan Aubameyang di posisi ketiga.
Namun, pada 2019 giliran Mane yang mengalahkan Salah. Pada tahun itu Mane menjadi pemenang penghargaan Pemain Terbaik Afrika, dengan Salah di peringkat kedua dan Riyad Mahrez di urutan ketiga.
Baca Juga: Ini Harga Tiket Laga Persis Solo di Magelang, Paling Murah Rp50.000
Tahun 2022 ini Mane punya peluang kembali mengalahkan Salah di perebutan Pemain Terbaik Afrika. Mane sukses membawa Senegal menjuarai Piala Afrika mengalahkan Mesir yang diperkuat Salah di final. Mane juga memimpin Senegal untuk sekali lagi mengalahkan Mesir yang dikomandoi Salah. Kali ini di ajang kualifikasi Piala Dunia. Mane menyingkirkan Salah pada laga leg kedua babak ketiga kualifikasi yang digelar di Stade me Abdoulaye Wade, Rabu (30/3/2022). Senegal lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar mendatang.
Baca juga: Shin Tae-yong: Timnas Kurang Percaya Diri Bila Ketemu Lawan Tangguh
Sejauh ini, Yaya Toure menjadi pesepak bola yang telah memenangi gelar Pemain Terbaik Afrika dalam 4 tahun berturut-turut yaitu 2011, 2012, 2013, dan 2014. Yaya Toure meraih penghargaan itu saat menjadi pemain Manchester City.
Berikut pemenang penghargaan Pemain Terbaik Afrika dikutip dari berbagai sumber:
1992, Abedi Pele (Ghana), Marseille
1994, Emmanuel Amunike (Nigeria), Sporting CP
1995, George Weah (Liberia), AC Milan
1996, Nwankwo Kanu (Nigeria), Inter Milan
1997, Victor Ikpeba (Nigeria), France Monaco
1998, Mustapha Hadji (Maroko), Deportivo La Coruna
1999, Nwankwo Kanu (Nigeria), Arsenal
2000, Patrick M’Boma (Kamerun), Parma
2001, El Hadji Diouf (Senegal), Lens
2002, El Hadji Diouf (Senegal), Liverpool
2003, Samuel Eto’o (Kamerun), Mallorca
2004, Samuel Eto’o (Kamerun), Barcelona
2005, Samuel Eto’o (Kamerun), Barcelona
2006, Didier Drogba (Pantai Gading), Chelsea
2007, Frederic Kanoute (Mali), Sevilla
2008, Emmanuel Adebayor (Togo), Arsenal
2009, Didier Drogba (Pantai Gading), Chelsea
2010, Samuel Eto’o (Kamerun), Inter Milan
2011, Yaya Toure (Pantai Gading), Manchester City
2012, Yaya Toure (Pantai Gading), Manchester City
2013, Yaya Toure (Pantai Gading), Manchester City
2014, Yaya Toure (Pantai Gading), Manchester City
2015, Pierre-Emerick Aubameyang (Gabon), Borussia Dortmund
2016, Riyad Mahrez (Aljazair), Leicester City
2017, Mohamed Salah (Mesir), Liverpool
2018, Mohamed Salah (Mesir), Liverpool
2019, Sadio Mane (Senegal), Liverpool
2022, ?