SOLOPOS.COM - Ilustrasi pariwisata Pulau Bali (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BEIJING — Media di China ramai-ramai mengulas berita pariwisata di Bali yang dibuka kembali untuk wisatawan mancanegara mulai 14 Oktober 2021.

“Indonesia membuka Bali kembali bagi wisatawan internasional mulai 14 Oktober,” demikian headline Kantor Berita Xinhua yang dipantau Antara Beijing, Kamis (7/10/2021).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Senada, Global Times juga melaporkan Indonesia akan membuka penerbangan internasional ke Bali untuk wisatawan asing dari beberapa negara tertentu mulai 14 Oktober setelah penularan Covid-19 di negara tersebut berkurang.

Media arus utama China berbahasa Inggris itu mencantumkan beberapa negara asal wisatawan yang diizinkan berkunjung ke Bali sebagaimana pernyataan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, yakni China, Korea Selatan, Jepang, Selandia Baru, Abu Dhabi, dan Uni Emirat Arab.

Baca Juga: Ekonomi Nasional Masih Landai, Laba Bersih PT KBI Tumbuh 55%

Memperkenalkan Istilah PPKM

Laman The Waijiao melaporkan wisatawan internasional diizinkan memasuki negara kepulauan Indonesia dengan menunjukkan bukti pemesanan hotel untuk karantina minimal delapan hari dan hasil tes kesehatan.

Dalam pemberitaannya media-media di China juga memperkenalkan istilah PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) sebagai pembatasan pergerakan masyarakat lokal yang diberlakukan di Indonesia.

Pembatasan beberapa tempat publik di Indonesia, termasuk pusat perbelanjaan, tempat hiburan, dan arena olahraga sudah mulai dilonggarkan, demikian laman berita yang menjadi rujukan warga negara asing di China itu.

Pemberitaan mengenai pembukaan kembali objek-objek wisata di Pulau Dewata itu juga menjadi suguhan menarik media-media berbahasa Mandarin di China.

Baca Juga: Profesor di Singapura Sebut Jokowi Pemimpin Jenius, Ini Alasannya

Kurang dari 1.000 kasus Covid-19 di Bali menjadi bagian dari pertimbangan pembukaan pariwisata, demikian judul berita Zhongguo Xinwenwang.

Bahkan laman berita tersebut mencantumkan jumlah kasus terakhir positif pada tanggal 4 Oktober, yakni kasus baru sebanyak 922, kumulatif (4.220.206), kematian baru (88), dan kematian kumulatif (142.261).

“Ini adalah kasus terendah sejak Indonesia dilanda gelombang kedua pandemi pada Juni lalu,” tulis laman media arus utama berbahasa Mandarin itu.

Beberapa tahun sebelum Covid-19 merebak, China menjadi kontributor terbesar wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia, khususnya Bali. Dalam setiap tahun terdapat sekitar 2,5 juta kunjungan wisatawan dari China ke Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya