Solopos.com, SRAGEN — Kisah Pangeran Samudro di Gunung Kemukus mengalami pembelokan hingga memunculkan fakta yang berstigma negatif. Kendati branding anyar telah mengubah wajah kawasan itu, namun melunturkan ingatan tentang mitos ritual seks di Gunung Kemukus tak semudah membalikkan telapak tangan. Padahal, ritual tersebut adalah hasil fabrikasi untuk kepentingan tertentu.
Pada awal 2022 ini, Gunung Kemukus rampung bersolek hingga menampilkan wajah baru. Wisata ziarah atau religi ke makam Pangeran Samudro di tengah Waduk Kedungombo menjadi citra yang diharapkan di The New Kemukus. Sehingga, tak bikin orang-orang malu saat ditanya habis bertandang ke sana. Puluhan miliar yang digelontorkan bertujuan meleburkan potret wisata esek-esek yang tumbuh beratus tahun.