Solopos.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan bahwa pembangunan tahap pertama Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan dilakukan di kawasan inti pusat pemerintahan.
“Diawali dengan upaya merevitalisasi dan mereboisasi hutan terlebih dahulu, diikuti dengan pembangunan infrastruktur dasar, wilayah hijau dan biru kota, kompleks pemerintahan, perkantoran, dan perumahan beserta sarana prasarananya,” kata Jokowi dikutip dari YouTube Setpres, Rabu (23/2/2022).
Promosi 796.000 Agen BRILink Siap Layani Kebutuhan Perbankan Nasabah saat Libur Lebaran
Jokowi menyadari ada banyak aspirasi dan harapan yang tinggi terkait IKN sehingga harus dijadikan pekerjaan besar bersama yang membutuhkan kontribusi dan kerja sama semua pihak.
Baca Juga: 15 April, Tenggat Waktu Jokowi Pilih Kepala Otorita IKN
Menurutnya, menjadikan IKN sesuai dengan harapan dibutuhkan pendekatan not business as usual, kinerja tim terbaik, perencana dan perancang kota, arsitek, insinyur, ahli lingkungan sosial ekonomi, seniman, budayawan, dan pakar lainnya.
“IKN Nusantara ini merupakan pekerjaan besar Bangsa Indonesia yang nantinya menjadi kebanggaan seluruh rakyat Indonesia,” ujarnya.
Kepala Negara juga menegaskan bahwa pemindahan ibu kota bukan sekadar memindahkan infrastruktur dan aparatur sipil negara.
Baca Juga: Pembangunan IKN Nusantara Gunakan Konsep Kota Spons
Menurutnya, pemindahan ibu kota negara adalah lompatan bagi Bangsa Indonesia untuk melakukan transformasi bangsa menuju Indonesia Maju.
IKN, kata Jokowi, nantinya akan menunjukkan kebesaran Indonesia, mencerminkan identitas nasional, menjamin keberlanjutan sosial, ekomomi, dan lingkungan hingga memiliki standar internasional.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
