Pembalap Inggris Berbagi Kisah Ramahnya Anak Pantai Mandalika

Solopos.com, LOMBOK – Pembalap Britania Raya, Scott Redding menjadi pembalap pertama yang mewarnai kisah interaksi sosial jelang balapan World Superbike. Pembalap itu bertemu anak pantai yang menjajakan gelang.

Melalui akun Instagramnya, pembalap tersebut menuliskan kisah pertemuannya dengan seorang anak usia 14 tahun. Scott Redding pung menyebut anak itu ramah. “Saya bertemu seorang pemuda berusia 14 tahun di pantai yang dengan ramahnya bertanya apakan saha ingin membeli gelang, tapi saya katakana maaf saya tak membawa uang tunai,” tulis Scott.

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Baca Juga: Jelang Balap WSBK, Begini Kesibukan Pembalap & Kru di Sirkuit Mandalika

Pembalap itu membingkai kisah pertemuan dengan anak pantai itu dengan sentuhan pentingnya berbagi. Dalam keterangannya, Scott memang tak pengin membeli gelang itu.

Namun setelah menerangkan ketidakinginan membeli gelang, Scott ternyata terlibat pembicaraan yang lebih dalam. Anak yang disebut Scott bernama Man itu membuatnya terpukau saat menceritakan dunia sekolah.

Scott sepertinya tersentuh dengan cerita itu. “Alih-alih, dia memulai percakapan yang kemudian kami bicarakan tentang sekolahnya dan bahwa dia sangat menikmatinya dan menganggap sekolah itu menyenangkan. Dia menjelaskan bahwa ketika dia tidak di sekolah dia mencoba mencari uang dengan menjual gelang ini,” tulis Scott.

Baca Juga: H-1 WSBK di Sirkuit Mandalika, Hotel-Hotel di Mataram Sudah Full

Pembicaraan itulah yang memicu Scott menarik uang tunai dan kembali menemui Man. Mereka pun sepakat bertemu kembali ditandai dengan pembicaraan berikut: Jadi saya berkata kepadanya, “Saya akan memberi tahu Anda apa Man, saya hanya bersantai sedikit dan nanti saya akan mendapatkan uang tunai untuk gelang Anda.” Dia mengatakan kepada saya, “Berjanjilah padaku, ya?”

Tiga jam berselang, lanjut Scott, dia pun datang dengan uang tunai. Lalu dia pun memanggil Man di pantai. Man pun datang dengan senyum di wajahnya dan masih menenteng gelang dagangannya. “Saya hanya ingin berbagi cerita kecil ini sebagai pengingat untuk setia pada kata-kata Anda dan tindakan kebaikan sekecil apa pun tidak pernah terlalu sedikit,” tulis Scott.

Baca Juga: H-1 WSBK di Sirkuit Mandalika, Hotel-Hotel di Mataram Sudah Full

Kisah itulah yang mendorong Scott membuka kalimat “Bukan tentang jumlah, tapi soal prinsip (berbagi)” dalam unggahannya itu. Tentu warga Indonesia akan sepakat memberikan ucapan “Selamat Datang” untuk semua tamu balapan Sirkuit Mandalika.