SOLOPOS.COM - Pelaku begal payudara yang beroperasi di wilayah Kare, Kabupaten Madiun, ditangkap polisi, Jumat (15/4/2022). (Abdul Jalil/Solopos.com)

Solopos.com, MADIUN — Seorang pria yang merupakan pelaku begal payudara yang beroperasi di wilayah Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, berhasil dibekuk aparat Satreskrim Polres Madiun, Jumat (15/4/2022).

Pelaku bernama Wisnu Dwi Ananda ini merupakan warga Kecamatan Taman, Kota Madiun. Dari hasil pemeriksaan, pelaku ini selalu melakukan aksi begal payudara dengan memilih lokasi di tempat sepi di wilayah Kare. Bahkan aksi pelaku ini sudah dilakukan lebih dari satu tahun.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Seorang korban berinisial PE, mengatakan dirinya diikuti pelaku dari Dungus, Kecamatan Wungu. Setelah di tempat sepi, pelaku pura-pura bertanya alamat lalu memegang tangannya.

Baca Juga: Pelaku Begal Payudara di Madiun Tertangkap, Korban yang Melapor 5 Orang

Ekspedisi Mudik 2024

Saat berteriak meminta tolong, pelaku langsung putar balik kembali ke arah Dungus. Sedangkan PE melanjutkan perjalan untuk pulang ke rumah.

“Pelaku pura-pura tanya alamat,” kata dia, Jumat.

Dia mengatakan ternyata aksi tidak mengenakan yang dilakukan pelaku bukan hanya diterimanya. Tetapi ada juga temannya yang juga menjadi korban begal payudara. Hingga akhirnya dia memutuskan untuk melapor ke kepolisian.

“Kemungkinan korbannya lebih dari lima orang,” kata dia.

Kasatreskrim Polres Madiun, AKP Ryan Wira Raja Pratama, mengatakan polisi telah mendapatkan informasi dari beberapa korban terkait aksi begal payudara yang terjadi di wilayah Kare.

“Atas informasi itu, kami melakukan penyelidikan dan kemudian mendapatkan petunjuk dan kami amankan orang tersebut,” kata Ryan.

Dari pemeriksaan terhadap pelaku, lanjut dia, pelaku ini melancarkan aksinya dengan mengendarai sepeda motor berpelat nomor AE 4179 BE. Pelaku kemudian mencari target di jalan dan kemudian mengikuti korban dari belakang.

Setelah dekat dengan korban, pelaku dengan sigap langsung memegang payudara korban.

“Saat ini ada lima korban yang melapor menjadi korban begal payudara yang dilakukan oleh pelaku ini,” jelasnya.

Bahkan ada juga korban yang sampai jatuh dari kendaraannya karena kaget saat pelaku beraksi meraba bagian dada korban.

Saat ini, kata Ryan, polisi masih menyelidiki terkait motif pelaku melakukan aksi begal payudara itu.

“Sambil jalan sambil kami lakukan pemeriksaan dan tidak menutup kemungkinan korban bertambah,” jelas dia.

Pelaku terancam Undang-Undang Perlindungan Anak. Hal ini karena sebagian besar korban masih di bawah umur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya