SOLOPOS.COM - Wakil Bupati Pati Saiful Arifin beri pengarahan petani ikan nila Pati. (Antara)

Solopos.com, PATI -- Kabupaten Pati ditetapkan menjadi salah satu kabupaten/kota di Indonesia yang mengembangkan kampung perikanan budi daya tingkat nasional.

Mengutip Antara, Jumat (25/6/2021), Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama 12 kabupaten/kota lainnya menunjuk Pati  untuk mengembangkan kampung perikanan budi daya.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

"Kampung perikanan budi daya yang diikutkan, yakni kampung nila salin di Desa Margomulyo, Jepat Kidul, Tunggulsari, Jepat Lor, Keboromo, Sambiroto, Dororejo, dan Kalikalong, Kecamatan Tayu," kata Wakil Bupati Pati Saiful Arifin di Pati.

Baca Juga : Dulu Makan 1 Telur Dibagi 8, Lelaki Pati Ini Kini Beraset Triliunan Rupiah

Selain itu, kampung nila salin juga memiliki kawasan pendukung yang berada di Kecamatan Margoyoso dan Dukuhseti. Untuk bisa masuk jajaran 12 kabupaten/kota yang terpilih dalam program tersebut, Kabupaten Pati telah memenuhi sejumlah persyaratan teknis.

Syarat teknis itu di antaranya memiliki komoditas unggulan yang bernilai ekonomis tinggi, lokasi kampung yang strategis dilihat dari sistem transportasinya, akses bahan bakunya, serta pengolahan dan pemasarannya.

"Selain itu juga harus terdapat unit produksi, pengolahan, pemasaran dan jaringan usaha yang aktif berproduksi dan terkonsentrasi di suatu lokasi yang terintegrasi hulu hilir," ujarnya.

Kampung Nila Salin

Persyaratan lainnya, kampung perikanan tersebut harus dikelola oleh masyarakat atau badan usaha yang kompeten dan memiliki tanggung jawab untuk mengembangkan usaha budi daya.

Potensi luasan lahan kampung nila salin di Kabupaten Pati berkisar 1.187,17 hektare dengan luas eksisting 818 hektare. Sedangkan nilai produksinya mencapai Rp79,98 miliar dengan produksi benih mencapai Rp48,8 juta. "Sedangkan luas areal pembenihannya mencapai 2,6 hektare dengan jumlah pembudidaya sebanyak 11.586 orang," ujarnya.

Pemkab Pati juga mengeluarkan SK Bupati tahun 2020 tentang Penetapan Kecamatan Tayu sebagai Kawasan Nila Salin. Serta sudah punya masterplan kawasan nila salin tahun 2019 dan bestek gambar kerja detail (detail engineering design/DED) kawasan nila salin tahun 2020.

Baca Juga : Kampung Crazy Rich Pati Ternyata Ada di Desa Bendar

Pemkab juga kerap menggelar pelatihan pembudidaya ikan, yang memberi pelatihan soal teknologi pembenihan dan pembesaran ikan serta pembinaan kelembagaan kelompok pembudidaya ikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya