SOLOPOS.COM - Infografis Covid-19 Grobogan. (Istimewa/corona.grobogan.go.id)

Solopos.com, PURWODADI - Kasus Covid-19 di Kabupaten Grobogan belum reda. Pada Jumat (10/7/2020) ada tambahan dua pasien baru, sehingga total positif Covid-19 di Grobogan mencapai 144 kasus.

Fisik Anggota TNI Baik Masih Tertular Covid-19, Begini Penjelasannya

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Saya sampaikan untuk hari ini ada tambahan dua orang yang terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19. Hal itu berdasarkan hasil uji swab yang kami terima,” jelas Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Grobogan Endang Sulistyoningsih, Jumat.

Dua orang yang positif terjangkit Covid-19, lanjut Endang, berasal dari dua kecamatan. Yakni seorang perempuan berinisial S, 51, dari Genengadal, Kecamatan Toroh. Satu lagi seorang pria berinisial S, 39, dari Medani, Kecamatan Tegowanu.

“Untuk pasien perempuan S, dari Kecamatan Toroh saat ini menjalani perawatan di RS Panti Rahayu Yakkum, Purwodadi. Sedang tuan S, dari Tegowanu dirawat di RS PKU Gubug,” ujar Endang.

Sempat Dikunjungi Ustaz Positif Covid-19, Tiga Faskes di Wonogiri Ditutup Sementara

Mengenai riwayat penularannya menurut Endang, keduanya merupakan kasus baru atau tidak terkait dengan pasien positif sebelumnya. Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Grobogan sedang melakukan penelusuran kontak erat keduanya.

“Dengan adanya dua kasus baru tersebut, total hingga saat ini ada 144 orang terkonfirmasi positif Covid-19 di Grobogan. Di mana ada 78 orang yang masih dirawat, 48 orang sembuh, dan 18 orang meninggal dunia,” kata Endang.

Pasien Covid-19 Grobogan Warga Pacitan

Sementara mengenai adanya pasien positif Covid-19 di Kelurahan Purwodadi, Kecamatan Purwodadi berinisial F, Endang menjelaskan yang bersangkutan merupakan warga Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Sehingga kasusnya tercatat di Pacitan, kendati yang bersangkutan saat ini dirawat di salah satu rumah sakit di Purwodadi.

13 Pasien Positif Covid-19 Karanganyar Didominasi Klaster Pemudik Jatim

“Jadi karena tercatat di Pacitan, tidak menambah jumlah pasien positif di Kabupaten Grobogan,” jelasnya.

Namun, sebagai langkah pencegahan sudah dilaksanakan penyemprotan cairan disinfektan di lingkungan orang tua F di Purwodadi. Termasuk sudah dilakukan penelusuran dan rapid test. Di mana bapak, ibu, dan adiknya hasil rapid test-nya reaktif.

Hal ini juga dibenarkan oleh Lurah Purwodadi Hendro Sutopo. Penyemprotan dilaksanakan pihak Kelurahan Purwodadi, bersama Babinkantibmas, Babinsa , Ketua RW dan para Ketua RT di sekitar orang tua F.

Sebaran Kasus Baru Covid-19 Indonesia 10 Juli: Jakarta Tertinggi, Jateng Tambah 100

“F ini warga Pacitan menengok orang tuanya di Purwodadi. Namun kemudian mengeluhkan sakit setelah dirapid test reaktif, lanjut uji swab positif. Kemudian yang bersangkutan dirawat di RS Permata Bunda Purwodadi,” ujar Hendro.

Ayah dan ibu serta adik dari F langsung menjalani rapid test, hasilnya reaktif. Sehingga diminta menjalani isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan petugas kesehatan dan lingkungan.

“Untuk bantuan logistik selama menjalani isolasi mandiri, sudah kami koordinasikan dengan Baznas yang akan mencukupi. Kemudian akan dilakukan penyemprotan cairan diisinfektan secara rutin,” imbuh Hendro.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya