SOLOPOS.COM - Bupati Klaten, Sri Mulyani, berbincang dengan petugas kesehatan di Pasar Hewan Prambanan, Selasa (17/5/2022). (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATENPasar hewan di Klaten akhirnya dibuka lagi mulai, Rabu (29/6/2022). Namun, pembukaan pasar hewan itu dikhususkan untuk jual beli hewan kurban dari ternak asal Klaten.

Kepastian pembukaan kembali pasar hewan di Klaten mulai Rabu disampaikan Bupati Klaten, Sri Mulyani, di sela-sela vaksinasi penyakit mulut dan kuku (PMK) di Desa Socokangsi, Kecamatan Jatinom, Selasa (28/6/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Besok pasar hewan di Klaten dibuka dalam rangka hari raya Iduladha. Sehingga masyarakat tidak perlu mencari-cari hewan ternak untuk kurban,” kata Mulyani.

Mulyani menjelaskan hewan kurban yang dibawa ke pasar hewan, yakni hewan yang sehat serta hanya ternak lokal atau asal Klaten. Sedangkan hewan ternak dari luar Klaten dilarang masuk ke pasar hewan.

Bakal ada proses skrining terhadap hewan ternak ketika akan memasuki pasar hewan. Ternak yang tidak sehat dilarang dibawa masuk ke pasar alias balik kandang.

Baca Juga: Penutupan Pasar Hewan Klaten Berakhir Besok, Dilanjut atau Tidak Ya?

Selain petugas kesehatan hewan, Mulyani mengatakan akan melibatkan Polri dan TNI hingga pemerintah desa.

Soal ketersediaan hewan ternak menjelang Iduladha, Mulyani menjelaskan stok hewan untuk kurban mencukupi. Di Klaten, populasi sapi potong mencapai lebih dari 108.000 ekor. Populasi kambing mencapai 106.000 ekor.

Mulyani berharap ada kerja sama dari para blantik maupun peternak terkait ketentuan hanya ternak lokal yang bisa dijual di pasar hewan. Hal itu dilakukan guna mencegah persebaran PMK.

“Kami berharap ada kerja sama dari blantik dan peternak. Kalau blantik tidak mematuhi anjuran pemerintah, mereka yang akan merugi karena PMK sangat cepat menular,” ungkap dia.

Baca Juga: Penutupan Pasar Hewan Klaten, Bupati ke Pedagang Ternak: Mohon Sabar

Sebagai informasi, penutupan pasar hewan di Klaten dilakukan sejak, Rabu (25/5/2022). Awalnya, penutupan berlangsung selama 14 hari hingga, Selasa (7/6/2022). Lantaran kasus suspek PMK terus meningkat, penutupan diperpanjang selama 14 hari berikutnya atau sampai, Selasa (21/6/2022).

Pemkab kembali memperpanjang penutupan pasar hewan sampai, Selasa (28/6/2022). Sementara itu, Iduladha kurang dari dua pekan lagi.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten, Widiyanti, menjelaskan stok ternak untuk kurban dari populasi ternak yang ada di Klaten sangat mencukupi. Berkaca pada Iduladha tahun-tahun sebelumnya, kebutuhan sapi potong untuk kurban sebanyak 8.000-9.000 ekor.

“Populasi siap potong diperkirakan sebanyak 40 persen dari total populasi sapi potong atau sekitar 40.000 ekor,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya