SOLOPOS.COM - Parkir Membludak (JIBI/Harian Jogja/Gigih M. Hanafi)

Parkir di Jogja saat kegiatan Sekaten menuai masalah, seornag pemilik kendaraan melapor polisi karena ditarik tarif Rp30.000

Harianjogja.com, JOGJA — Sembilan orang juru parkir liar yang beroperasi di area Sekaten Minggu (27/12/2015) diamankan polisi. Tak tanggung-tanggung, mereka mematok tarif parkir Rp30.000 untuk kendaraan roda empat yang mampir ke area parkirnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Delapan dari juru parkir liar yang diamankan merupakan warga Ngupasan, Gondomanan Jogja. Sementara satu orang merupakan warga kelurahan Trimurti, kecamatan Srandakan, Bantul.

Seluruh jukir liar ini tertangkap setelah Taruno, 43 warga Tangerang Banten kesal lantaran kendaraan yang diparkirnya di sekitar area Sekaten dipatok tarif Rp30.000 untuk sekali parkir. Untuk melancarkan aksinya, para jukir ini juga memberikan karcis parkir dengan nominal sama dan membuat tarif yang mereka tetapkan seakan-akan adalah tarif yang sah.

Padahal, berdasarkan Peraturan kota Jogja No 18 tahun 2009 tentang perparkiran, tarif retribusi parkir untuk kendaraan roda empat di Tepi Jalan Umum (TJU) paling besar Rp2.000.

Setelah sempat berdebat, Taruno dan rombongannya akhirnya ditawarkan tarif parkir Rp20.000. Namun mereka tetap tak terima dengan aksi para jukir liar yang seenaknya mematok harga. Taruno pun akhirnya melaporkan ke aparat kepolisian.

Kasat Reskrim Polresta Jogja, Kompol Heru Muslimin mengatakan setelah menerima laporan itu pihaknya segera bertindak dan mengamankan juru parkir liar yang dinilai meresahkan masyarakat. Tindakan nakal juru parkir ini dimasukkan dalam kategori Tindak Pidana Ringan (Tipiring) dengan ancaman penjara tiga bulan dan denda paling banyak Rp50 juta.

“Perkara ini masuk Tipiring dengan dasar pasal 25 Perda Kota Jogja no 18 tahun 2009 tentang Perparkiran,” kata Heru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya