Solopos.com, SOLO – Proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia pada Jumat 17 Agustus 1945 pukul 10.00 WIB di Jl. Pegangsaan Timur Nomor 56, Jakarta, niscaya tak akan terjadi tanpa andil para pemuda kiri. Mereka adalah kader-kader komunis dan sosialis.
Peran mereka signifikan sehingga proklamasi kemerdekaan Indonesia berjalan lancar. Tanpa peran langsung mereka dalam pergulatan politik, adu kekuatan, dan adu strategi pada hari-hari menjelang 17 Agustus 1945, bisa jadi proklamasi kemerdekaan tidak berjalan lancar, bahkan sangat mungkin tidak terjadi pada 17 Agustus 1945.
Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.