SOLOPOS.COM - Ketua Pansus Hak Angket KPK Agun Gunandjar Sudarsa (ketiga kiri) berjalan keluar LP Sukamiskin seusai menemui narapidana kasus korupsi, Kamis (6/7/2017). (JIBI/Solopos/Antara/Agus Bebeng)

Saat bertemu Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Pansus Hak Angket KPK meminta pengawalan dari kepolisian.

Solopos.com, JAKARTA — Tim Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket KPK meminta pengawalan kepada Polri untuk mengamankan berbagai kegiatan mereka. Kapolri Jenderal Tito Karnavian menyebut sudah menjadi tugas Polri menjamin keamanan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Meminta dukungan Polri untuk mengawal tugas Pansus agar bisa berjalan efektif, efisien,” kata Ketua Pansus Hak Angket KPK Agun Gunandjar di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (12/7/2017), seusai bertemu dengan Kapolri.

Ekspedisi Mudik 2024

Menurut dia, dukungan pengawalan tersebut sangat penting untuk menghindari adanya mobilisasi massa yang menghambat kinerja Pansus Hak Angket KPK. “Jangan sampai terjadi mobilisasi massa, pengerahan massa yang bikin gaduh,” katanya, dikutip Solopos.com dari Antara.

Ia pun menegaskan bahwa kunjungan timnya ke Mabes tersebut demi kebaikan bersama. “Tidak ada iktikad untuk A, B, C, dan D, tetapi murni meminta dukungan Polri untuk tugas penyelidikan Pansus yang dijalankan sebagaimana peraturan perundang-undangan,” katanya.

Ia berharap keberadaan Pansus Hak Angket KPK dapat membuat upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK menjadi lebih baik. Sementara itu, Tito menyambut keinginan itu. “Ini tugas pokok Polri memberikan keamanan kepada anggota DPR RI yang merupakan warga terhormat,” kata Jenderal Tito.

Tidak hanya akan memberikan pengawalan terhadap anggota Pansus, Polri juga akan mengawal setiap saksi dan narasumber yang dipanggil oleh Pansus.

“Tugas dan fungsi Polri menjaga keamanan selama Pansus berjalan. Kami juga diminta memberi pengamanan kepada saksi dan narsum yang dipanggil Pansus. Kami siap. Kemudian juga pengamanan bagi anggota-anggota Pansus jika diperlukan, kami siap,” sambung Kapolri yang ditayangkan sejumlah stasiun televisi nasional.

Menurut Tito, polisi siap memberikan pengamanan terhadap saksi-saksi dan narasumber yang dipanggil pansus. “Itu juga tugas kepolisian untuk menjamin keamanan setiap warga, apalagi yang dipanggil oleh pansus.”

Pimpinan dan anggota Pansus yang mendatangi Mabes Polri, antara lain, Ketua Pansus Hak Angket KPK Agun Gunandjar, Muhammad Misbakhun, Dossy Iskandan, Edi Wijaya Kusuma, dan Syahroni. Selain mereka, ada pula John Kennedy Aziz, Masinton Pasaribu, Hendriyoso Diningrat, Taufiqulhadi, Bambang Soesatyo, Herman Heri, dan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya