SOLOPOS.COM - Para aparat Satlantas Polres Sragen mengikuti apel gelar pasukan Operasi zebra Candi 2022 di Lapangan Mapolres Sragen, Senin (3/10/2022). (Istimewa/Humas Polres Sragen)

Solopos.com, SRAGEN–Operasi Zebra Candi 2022 dimulai Senin (3/10/2022) yang ditandai dengan gelar pasukan di Lapangan Mapolres Sragen.

Dalam operasi zebra ini tidak berorientasi pada tilang dan dilarang melakukan razia, tetapi lebih mengedepankan edukatif, persuasif, penegakan hukum secara elektronik, dan teguran simpatik.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Penjelasan itu diungkapkan Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama saat menjadi inspektur dalam apel gelar pasukan. Dalam kesempatan apel yang melibatkan ratusan personel itu Kapolres mengajak seluruh peserta apel untuk mendoakan para korban kerusuhan sepakbola di Stadion Kanjuruhan, Malang, yang meninggal dan yang sakit sekarsng masih 189 orang supaya segera sembuh.

Dia mengatakan semoga kejadian di Malang itu, kata dia, menjadi peristiwa terakhir yang mencederai dunia sepakbola.

Piter menyitir data dalam sambutan Kapolda Jateng yang menyebut angka lakalantas di Jateng selama Operasi Zebra 2021 lalu mencapai 605 kejadian dengan 31 orang korban meninggal dunia.

Dia menjelaskan angka tersebut naik bila dibandingkan data lakalantas pada Operasi zebra 2020 lalu, yakni sebanyak 380 kejadian dengan 26 orang korban meninggal dunia.

“Untuk menekan angka lakalantas itu diperlukan adanya tindakan pencegahan dsnhan menciptakan situasi yang kondusif dan memberdayakan seluruh stakeholders. Operasi zebra ini tidak berorientasi pada tilang tetapi lebih mengedepankan edukatif dan persuasif. Dalam penegakan hukumnya dilakukan secara elektronik dan teguran simpatik,” ujar Kapolres kepada wartawan, Senin.

Kapolres mengingat tetap menerapkan protokol kesehatan dan memerintahkan untuk patuh dan pembinaan agar taat aturan lalu lintas, seperti pemasangan spanduk atau baliho sosialisasi, kampanye keselamatan lalu lintas, bakti sosial, atau pelayanan kepolisian untuk meningkatkan simpatik masyarakat kepada Polri.

“Selama operasi zebra itu dilarang razia yang tidak simpatik. Sosialisasi cara aman untuk berlalu lintas. Supaya hal ini supaya dipedomani,” ujarnya.

Kapokres berpesan supaya seluruh anggotanya selalu bertakwa selama bertugas dan menjaga keselamatan dalam bertugas dan bebas KKN sehingga masyarakat tertib dan patuh hukum.

Selain itu, Piter meminta selama bertugas harus profesional dan hukanis dengan 3S (senyum, sapa, dan salam) namun tegas dalam tindakan kepolisian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya