SOLOPOS.COM - Ilustrasi nyeri lutut pada lansia. (Freepik)

Solopos.com, JAKARTA--Seiring bertambahnya usia, salah satu keluhan yang kerap dirasakan para manula adalah nyeri lutut. Masalah tersebut membuat gerak dan aktivitas seseorang jadi terhambat.

Sebelum berobat ke dokter, tak ada salahnya mencoba cara rumahan untuk tangani nyeri lutut pada manula. Bagaimana caranya? Simak ulasan selengkapnya di tips kesehatan kali ini mumpung 29 Mei diperingati sebagai Hari Lansia Nasional.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Baca Juga: Awas! 4 Makanan Ini Mempercepat Menopause

Berikut beberapa cara rumahan mengatasi nyeri lutut pada manula seperti mengutip laman klikdokter.com, Sabtu (29/5/2021):

Ekspedisi Mudik 2024

1. Aktivitas fisik ringan

Dikutip dari Medical News Today, olahraga bisa menunda perkembangan penyakit osteoartritis (OA), penyebab tersering nyeri lutut pada manula.

“Osteoartritis adalah jenis radang sendi yang paling umum. Pada penyakit degeneratif ini, tulang rawan yang menjadi bantalan persendian rusak, sehingga terjadi pengapuran sendi. Hal ini dapat menimbulkan gesekan pada sendi penyebab nyeri sendi,” ucap dr. Reza Fahlevi.

Baca Juga: Sambut Hari Lansia Nasional, Ini 5 Aktivitas Seru Bareng Kakek dan Nenek Tercinta

The American College of Rheumatology serta the Arthritis Foundation mendorong orang-orang untuk berolahraga guna mencegah terjadinya nyeri lutut. Bagi lansia, lakukan gerakan olahraga sederhana, seperti berjalan kaki, berenang, bersepeda, atau yoga di rumah.

Fisik yang aktif juga dapat menjaga jaringan tulang rawan Anda, baik untuk penderita OA atau tidak. Olahraga secara rutin juga memperkuat sendi-sendi lutut Anda.

2. Istirahat

Jika nyeri lutut pada manula diakibatkan terjatuh atau keseleo, sebaiknya istirahatkan kaki yang cedera terlebih dahulu. Istirahat dapat mengurangi risiko cedera lebih lanjut dan memberi waktu pada jaringan untuk pulih.

Namun, menghentikan sama sekali semua aktivitas dan gerakan tidak juga disarankan. Hal ini justru dapat menyebabkan kekakuan dan—seiring waktu—otot akan menjadi lemah.

3. Meditasi

Cara mengatasi nyeri lutut pada manula selanjutnya adalah dengan melakukan teknik meditasi. Lakukan peregangan untuk memperkuat otot-otot di kaki bagian bawah dan atas.
Fokus pada latihan yang menargetkan paha belakang, paha depan, otot gluteus, fleksor pinggul, dan psoas. Cobalah memasukkan meditasi seperti yoga ke dalam rutinitas peregangan Anda.

Baca Juga: Slow Living Bermanfaat untuk Kesehatan Mental, Apa Saja?

4. Kompres dengan es

Dinginnya es dapat membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan. Untuk mengaplikasikannya, bungkus es dengan kain atau handuk. Terapkan pada bagian yang sakit selama 20 menit. Lakukan beberapa kali pada hari-hari pertama cedera.

Jangan pernah meletakkan es langsung di kulit, karena dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut. Kompresi dengan penyangga lutut dapat membantu Anda. Penopang atau perban harus kencang tetapi tidak ketat.
Kemudian letakkan kaki yang nyeri di atas bantalan untuk mendorong sirkulasi dan mengurangi pembengkakan. Idealnya, lutut harus berada di atas ketinggian jantung.

5. Menjaga berat badan

Untuk mencegah terjadinya nyeri lutut pada manula, menjaga berat badan yang seimbang juga diperlukan. Manula dengan berat badan berlebihan tidak hanya mempercepat kerusakan sendi, tapi dapat meningkatkan risiko osteoartritis yang dapat menjadi pencetus nyeri lutut.

Makan dengan nutrisi seimbang akan membantu memelihara berat badan. Konsumsilah makanan yang tinggi serat, seperti buah dan sayuran. Batasi juga makanan yang berlemak, seperti daging, dan produk hewani lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya