SOLOPOS.COM - Poster Pemakaman Pasien Covid-19 (Detik.com)

Solopos.com, SLEMAN- Pemakaman jenazah pasien Covid-19 di Sleman terus mengalami lonjakan. Hingga Kamis (1/7/201) petang, Tim Dekontaminasi, Pemakaman dan Pemulasaraan Jenazah Covid-19 BPBD Sleman memakamkan 26 jenazah dengan protokol Covid-19.

Koordinator Posko Dekontaminasi Covid-19 BPBD Sleman, Vincentius Lilik Resmiyanto mengatakan permintaan rumah sakit dan masyarakat untuk pemakaman pasien Covid-19 masih tetap tinggi. Dalam sepekan terakhir, pemakaman jenazah baik yang terkonfirmasi positif, suspek maupu probable di atas 20 kasus.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Waktu pagi saja, sudah ada 12 permintaan. Saat siang jumlahnya terus bertambah. Jelang sore, sudah ada 22 permintaan hingga pukul 18.00 WIB, 26 jenazah pasien Covid-19 yang dimakamkan,” katanya, Kamis (1/7).

Baca juga: Kewalahan Atasi Tingginya Kematian Pasien Covid-19, Tim Pemakaman BPBD Sleman Tutup Sementara

Lilik berharap, masyarakat benar-benar dapat menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin. Tanpa itu semua, maka penambahan kasus Corona hingga berujung kematian akan terus terjadi. “Kami tidak berharap apa-apa, hanya tolong patuhi prokes, patuhi prokes agar tidak terpapar virus ini,” ujarnya.

Baca juga: Puluhan Warga Terpapar Covid-19, Diduga dari Hajatan dan Arisan

Terpisah, Juru Bicara Satgas Covid-19 Sleman Shavitri Nurmala Dewi mengatakan berdasarkan data Satgas Covid-19 jumlah kasus warga yang terpapar Covid-19 per Kamis (1/7) bertambah 375 kasus dengan kasus sembuh sebanyak 78 kasus dan yang meninggal dunia sebanyak 16 kasus.

“Dengan penambahan ini, maka total kasus terkonfimasi positif di Sleman sebanyak 23.165 kasus, kasus sembuh sebanyak 16.936 kasus dan yang meninggal dunia 645 kasus,” katanya.

Baca juga: Aksi Heroik Kapolres Kulonprogo Bantu Ibu Hamil Pingsan di Jalan, Videonya Viral!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya