SOLOPOS.COM - Ilustrasi penanganan virus corona (Covid-19). (Freepik)

Solopos.com, SUKOHARJO — Jumlah pasien positif Covid-19 di Kabupaten Sukoharjo bertambah enam orang di era new normal. Hal ini mengkhawatirkan sebab masyarakat mulai beraktivitas seperti biasa di tengah masih tingginya penambahan kasus positif.

Dengan tambahan enam positif itu, berarti secara kumulatif ada 86 kasus terkonfirmasi positif Covid-19.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Sabtu (20/6/2020), enam pasien positif Covid-19 di Sukoharjo itu berasal dari wilayah Kecamatan Sukoharjo sebanyak dua orang.Selebihnya, masing-masing satu orang di Kecamatan Weru, Mojolaban, Grogol, dan Nguter.

Tipu 300 Orang, Karyawan Dealer Motor di Sragen Divonis 36 Bulan Penjara

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, mengatakan sebagian pasien positif Covid-19 merupakan kontak erat pasien positif lama. Gugus tugas melakukan swab test terhadap masyarakat yang pernah melakukan kontak erat dengan pasien positif corona.

“Sebagian pasien positif corona menjalani isolasi mandiri di rumah sehat Covid-19 di Kelurahan Mandan, Kecamatan Sukoharjo,” kata dia, Sabtu malam.

Gugus tugas bakal kembali melakukan contact tracing terhadap masyarakat yang pernah kontak erat dengan pasien positif Covid-19 di Sukoharjo. Langkah ini dilakukan untuk memutus mata rantai penularan pandemi Covid-19 di Kabupaten Jamu.

Terungkap! 30-an Tenaga Kesehatan Puskesmas di Semarang Positif Covid-19

Pelacakan Libatkan Kecamatan dan Desa

Pelacakan tersebut bakal melibatkan gugus tugas di tingkat kecamatan dan desa. “Kegiatan rapid test bakal diintensifkan untuk mendeteksi antibodi tubuh. Jika hasilnya reaktif dilanjutkan dengan swab test,” ujar dia.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Camat Sukoharjo, Havid Danang Purnomo, mengatakan kedua pasien positif corona di wilayah Kecamatan Sukoharjo berasal dari Kelurahan Joho dan Combongan.

Rasa Waswas Hartini, Buruh Gendong Pasar Legi Solo: Tak Keluar Rumah, Tak Makan

Salah satu pasien positif Covid-19 di Sukoharjo itu pernah melakukan kontak dengan pasien klaster tenaga kesehatan di Solo.

Sebelumnya, seorang warga asal Kelurahan Mandan yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) meninggal dunia pada beberapa hari lalu. Sebelum meninggal, pasien itu menjalani swab test dengan hasil positif corona.

“Saya meminta agar masyarakat meningkatkan kedisplinan dalam menjalankan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah. Sekarang memasuki era kenormalan baru namun protokol kesehatan jangan dilupakan,” kata dia.

Jeritan Hati Korban Penipuan Penjualan Motor di Sragen: Vonisnya Terlalu Ringan!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya