SOLOPOS.COM - Megawati Soekarnoputri (JIBI/SOLOPOS/dtc)

Megawati Soekarnoputri (JIBI/SOLOPOS/dtc)

JAKARTA- Mantan Presiden Indonesia Megawati Soekarnoputri mempertanyakan rencana Pemerintah Indonesia yang akan memberikan bantuan pinjaman maksimal satu miliar dolar AS kepada Dana Moneter Internasional (IMF).

Promosi Keren! BRI Jadi Satu-Satunya Merek Indonesia di Daftar Brand Finance Global 500

“Untuk apa memberi pinjaman ke IMF. Utang luar negeri Indonesia saja masih besar, kasihan rakyat yang menanggungnya,” ujar Megawati di Jakarta, Senin (9/7/2012) petang.

Ekspedisi Mudik 2024

Megawati yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan tersebut meminta pemerintah untuk lebih peduli terhadap nasib rakyat.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan bahwa pemerintah Indonesia masih mempertimbangkan bantuan pinjaman kepada IMF untuk membantu penyelesaian krisis Eropa.

Dengan bantuan pinjaman tersebut, Indonesia mengharapkan agar lembaga keuangan internasional tersebut tak hanya membantu negara-negara Eropa, tetapi juga negara Asia dan Afrika. IMF telah menghimpun bantuan sebesar 430 miliar dolar AS.

Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan, Indonesia berencana memberikan bantuan pinjaman maksimal satu miliar dolar AS. Rencana tersebut merupakan tindak lanjut pertemuan G20 yang dilangsungkan di Meksico beberapa waktu lalu. Dalam pertemuan tersebut, negara-negara anggota berkomitmen meningkatkan kekuatan IMF di aspek permodalan.

Pinjaman ke IMF tersebut bukan berasal dari APBN, melainkan dari suatu pengelolaan dana yang merupakan bagian dari cadangan devisa negara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya