SOLOPOS.COM - Malaysia disebut sebagai salah satu negara dengan jumlah TKI terbanyak. (Ilustrasi/Solopos Dok)

Solopos.com, JAKARTA – Banyak tenaga kerja Indonesia (TKI) atau pekerja migran Indonesia (PMI) tersebar di sejumlah negara. Lantas negara dengan jumlah TKI terbanyak.

Melansir Bisnis, Senin (18/7/2022), belum lama ini Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) mencatat lima negara terbesar dalam penempatan PMI terbanyak periode Juni 2022.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Adapun, jumlah PMI yang tercatat oleh BP2MI saat ini yaitu 15.641 pekerja migran, lebih banyak dari Mei 2022 yakni 11.023 pekerja migran. Berdasarkan negara penempatan, terdapat lima negara dengan penempatan PMI terbanyak pada periode Juli 2022.

Hong Kong menduduki peringkat teratas dengan 5.010 penempatan atau 32 persen persen dari total penempatan. Selanjutnya, Taiwan dengan 4.956 penempatan (31,6 persen persen); Korea Selatan dengan 942 penempatan (6 persen); Malaysia 812 penempatan (5,2 persen); dan Inggris dengan 771 penempatan (4,9 persen).

Apabila dibandingkan dengan periode sebelumnya yakni Mei 2022, Hong Kong, Taiwan, dan Korea Selatan menjadi tiga negara yang bertahan menduduki peringkat lima besar penempatan PMI terbanyak.

Baca Juga: Belum Terima Upah 20 Bulan, Berapa Sih Gaji Karyawan Paytren?

Tiga negara itu juga konsisten berada di posisi tiga teratas penempatan pekerja migran asal Indonesia terbanyak Januari-Juni 2022 yakni total 24.753 orang (Hong Kong); 17.890 orang (Taiwan); dan 3.030 orang (Korea Selatan).

Malaysia dan Inggris mengikuti di belakangnya dengan jumlah penempatan PMI sebanyak masing-masing 1.200 orang dan 933 orang.

Berdasarkan sektor, PMI yang bekerja di sektor formal tercatat sebanyak 9.638 penempatan atau 61 persen, atau lebih banyak dari informal sebanyak 6.003 penempatan atau 31 persen.

Pada periode sebelumnya, jumlah PMI yang bekerja di sektor formal dan informal masih cukup seimbang yakni 5.539 penempatan di sektor informal (50,2 persen) dan 5.484 penempatan pada sektor formal (49,8 persen).

Kendati demikian, pada semester I/2022, asisten rumah tangga (ART) atau housemaid masih menjadi pekerjaan paling banyak yang dilakukan oleh PMI. Selama Januari-Juni 2022, sebanyak 25.012 dari total 62.187 PMI bekerja menjadi ART di luar negeri.

Sementara secara jumlah keseluruhan jumlah TKI di luar negeri hingga tahun 2021 berjumlah sekitar 3,2 juta orang. Dari jumlah tersebut, keberadaannya tersebar di beberapa negara Asia, Australia dan Oseania, Afrika, Amerika dan Eropa.

Baca Juga: Daftar Gaji TKI di Luar Negeri, Mana Paling Besar?

Berikut adalah negara dengan jumlah TKI terbanyak seperti dilansir dari idxchannel, Senin (18/7/2022):

1. Malaysia

Menurut data yang dirilis Bank Indonesia, jumlah TKI di Malaysia mencapai 1,730 juta orang di tahun 2021. Jumlah ini menurun bila dibandingkan dengan tahun 2020 yang menyentuh angka 1,731 juta orang.

Perusahaan dan pengusaha di Malaysia sendiri lebih mengutamakan TKI, sebagai karyawannya. Sebab, TKI dianggap memiliki semangat kerja dan ketekunan yang sangat baik. Ditambah, kesamaan bahasa dan budaya menjadikan proses komunikasi lebih berjalan lebih baik.

2. Arab Saudi

Negara yang juga banyak menerima TKI adalah Arab Saudi. Pada 2021 saja, ada sekitar 833.000 TKI yang mengadu nasib di negara Raja Salman tersebut. Jumlah ini cenderung stagnan dari tahun 2020.

Dari sisi TKI, Saudi dijadikan negara tujuan bekerja karena memiliki keunggulan dalam sisi spiritual. Bagi muslim, kondisi ini menjadi nilai lebih karena tidak akan kesulitan jika ingin melakukan ibadah haji atau umrah. Meskipun tingkat kekerasan TKI di Saudi masih cukup tinggi, namun negara itu masih menyimpan daya tarik tersendiri.

Baca Juga: Manfaatkan Jaringan TKW, UMKM Jamur Krispi Sragen Tembus Hong Kong

3. Taiwan

Negara dengan TKI terbanyak selanjutnya adalah Taiwan yang menampung sebanyak 287.000 TKI di tahun 2021. Angka ini jauh meningkat dibandingkan 2020 yang hanya 283 ribu orang. Sementara itu, negara ini diketahui membayar upah TKI dengan angka paling tinggi, yakni sekitar Rp6 juta.

Menurut para pengusaha di Taiwan, TKI memiliki kinerja cukup baik dengan semangat kerja tinggi. Artinya, para TKI terkenal tekun dan tidak menuntut banyak hal. Satu hal penting adalah, gaji TKI harus dibayar tepat waktu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya