Solopos.com, SLEMAN — Menjelang Natal dan tahun baru atau Nataru, Pemkab Sleman memastikan ketersediaan bahan pokok di tiga lokasi. Meliputi Pasar Prambanan, Agen gas elpiji Kalasan dan Gudang sembako di wilayah Berbah, Rabu (22/12/2021).
Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, menjelaskan hasil pantauan ketersediaan bahan pokok jelang natal dan tahun baru. Bahwa tidak ada penurunan yang signifikan sehingga masih aman untuk menghadapi natal dan tahun baru.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Dari segi harga ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan seperti minyak goreng, telur dan cabai. Tetapi secara keseluruhan ketersediaan stok masih memenuhi dan permintaan juga stabil,” ujarnya.
Baca juga: Alokasi DBHCHT di Sleman, 50% untuk Kesejahteraan Masyarakat
Hasil peninjauan dan informasi di lapangan ini nantinya akan menjadi pertimbangan bagi Pemerintah untuk mengambil langkah antisipasi terjadinya kelangkaan stok bahan pokok. “Setelah ini instansi terkait untuk menindaklanjuti terkait komoditas tadi yang mengalami kenaikan dari segi harga dan lainnya,” katanya.
Selain bahan pokok, peninjauan juga dilakukan di agen elpiji wilayah Berbah untuk mengetahui kondisi ketersediaan elpiji yang ada di sleman. Dari pantauan ini diketahui adanya keluhan dari masyarakat disebabkan kelangkaan stok elpiji di tingkat pengecer meski di tingkat agen stabil.
Baca juga: Jangan Kecewa Kalau Malam Tahun Baru 2022 di Joga Bakal Sepi Gegara Ini
“Maka kami akan melakukan komunikasi dengan Biro Administrasi Perekonomian dan SDA DIY. Untuk kemudian nanti bisa mengetahui permasalahan yang mengakibatkan kelangkaan stok elpiji di tingkat pengecer,” kata dia.