SOLOPOS.COM - Sebanyak 20 peserta rapat kerja pemberdayaan masyarakat anti narkoba dites urine dadakan di Mlati, Selasa (25/7/2017). Pemeriksaan dilakukan untuk mengetahui penggunaan narkotika dari para peserta.(Sekar Langit Nariswari/JIBI/Harian Jogja)

Narkoba Sleman dicegah dengan berbagai cara.

Harianjogja.com, SLEMAN — Kecamatan Mlati dan Depok masuk dalam zona merah kerawanan penyalahgunaan narkoba di Sleman. Hingga akhir Juli 2017, telah terjadi 10 kasus penyalahgunaan narkotika di masing-masing kecamatan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga : NARKOBA SLEMAN : Mlati dan Depok Masuk Zona Merah
Ketua Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Sleman, Kuntadi mengatakan Indonesia saat ini menjadi pasar terbesar peredaran narkotika di Asia Tenggara. Sebagian besar disalurkan melalui pelabuhan karena sistem di bandara sekarang relatif lebih ketat. Karena itu, perbatasan dengan negara seperti Filipina dan Malaysia kerap dimanfaatkan bagi jaringan pengedar narkotika.

Ia juga menguaraikan jika proses rehabilitasi pengguna narkotika atas kesadaran sendiri masih sulit dilakukan. Disebutkan jika sampai saat ini tidak lebih dari 5 orang pengguna narkotika yang datang ke BNNK Sleman untuk minta direhabilitasi. Sejumlah alasan ditengarai menjadi penghalang untuk memberikan pengobatan bagi pengguna narkoa.

Kuntadi menguraikan jika masih ada stigma aib bagi para pengguna narkotika, kekhawatiran akan biaya rehabilitas, dan takut akan dikenakan hukuman penjara. Lebih lanjut, ditegaskan jika hal tersebut sama sekali tak beralasan karena biaya rehabilitasi narkotika dikover oleh Kementeriaan Sosial, Kesehatan, dan BNN. Demikian pula dengan proses hukum, pengguna yang minta direhabilitasi diyakinkan tidak akan dikenakan proses di kepolisian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya