Solopos.com, SOLO -- Perkembangan terbaru kasus positif Covid-19 di Indonesia terdapat penambahan 1.054 kasus baru per hari ini, Selasa (23/6/2020). Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Pemerintah Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto.
Dengan demikian, total pasien positif Covid-19 di Tanah Air per Senin mencapai 47.896 orang. Selain kasus positif baru, dari data yang disampaikan Yuri ada penambahan 506 pasien sembuh dan 35 kematian baru karena Covid-19 di Indonesia.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pakai Sajam, Begini Kronologi Anak Kendel Boyolali Menganiaya Ibu Sampai Meninggal
Total sementara jumlah pasien sembuh telah mencapai 19.241 orang dan yang meninggal 2.535 orang.
"Pada data yang kami himpun pada 12.00 WIB pada tanggal hari ini, spesimen periksa sebanyak 17.908 spesimen. Dari data ini, konfirmasi Covid-19 yang positif naik sebanyak 1.054 orang total 47.896 orang. Sembuh meningkat 506 orang menjadi 19.241 orang dan meninggal bertambah 35 menjadi 2.535," kata lelaki yang akrab disapa Yuri ini seperti yang ditayangkan TV One, Selasa (23/6/2020).
Produsen Taro Sajikan Laporan Keuangan 2017 Setelah Kasus Beras, Ternyata Rugi
Sementara itu, masih ada 35.983 orang dalam pemantauan (ODP) dan 13.348 orang dikategorikan pasien dalam pengawasan (PDP).
Kebiasaan Baru
Dengan meningkatnya kasus positif Covid-19 di Indonesia, Yuri meminta masyarakat mematuhi aturan dari pemerintah, termasuk disiplin dalam melaksanakan protokol kesehatan.
Hal tersebut seiring dengan penerapan new normal atau kenormalan baru di telah dilakukan beberapa wilayah di Indonesia.
Lahan Tertutup Pagar Seng, Aktivitas Keluarga Di Gudang Angker Jajar Solo Sulit Dipantau
"Situasi yang kita hadapi ini masih belum normal. Maka dari itu, kita pun tidak boleh berperilaku seperti keadaan sebelum Covid-19. Kita semua di seluruh dunia bisa kembali ke normal sebelum ada pandemi Covid-19. Kita harus merubah kebiasaan-kebiasaan kita menuju hal yang baru" tuturnya.
Masyarakat juga harus disiplin untuk mematuhi segala aturan maupun kebijakan yang telah dibuat pemerintah untuk memutus rantai penularan Covid-19, apalagi ada penambahan kasus positif di Indonesia.
Keluarga Miskin Tinggal Di Gudang Angker Jajar Solo, Warga Pernah Tawarkan Indekos Tapi Ditolak
"Sekali lagi kita harus tetap produktif tapi tetap aman dari Covid-19. Inilah yang harus kita kerjakan dan merubah kebiasaan hidup kita masing-masing," kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
