SOLOPOS.COM - Gambar Crane jatuh di Masjidil Haram. (Istimewa/Twitter/sabq.com)

Musibah jatuhnya Crane di Masjidil Haram membuat ratusan jemaah haji meninggal.

Solopos.com, MAKKAH – Ratusan orang yang sedang berada di Masjidil Haram menjadi korban kecelakaan crane. Dari gambar yang diambil oleh Kepala Daker Arsyad Hidayat terlihat crane yang menghantam lantai 3 bagian atas Masjidil Haram itu bukan terjatuh.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dilansir Detik mengutip laporan AFP, Sabtu (12/9/2015), sebuah derek (crane) besar jatuh di tempat thawaf Masjidil Haram, Makkah. Setelah sebelumnya korban meninggal ada 87 orang, kini telah terdata ada 107 orang meninggal akibat jatuhnya crane itu.

Selain korban tewas sebanyak 107 orang, ada pula korban luka-luka sebanyak 238 orang.

Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin menyatakan ada 20 jemaah calon haji Indonesia menjadi korban luka-luka dan satu jemaah meninggal akibat alat berat jatuh di Masjidil Haram, Jumat (11/9/2015), menyusul hujan deras disertai angin kencang.

“Kejadian ini memang luar biasa,” ujar Amirul Hajj itu, dalam pembicaraan via telepon dengan tim Media Center Haji (MCH) di Makkah, Jumat malam, seperti dikutip Solopos.com dari Okezone.

Ia mengakui akibat hujan deras dan angin kencang di Makkah, alat berat yang digunakan untuk perluasan Masjidil Haram terjatuh. “Ada jemaah kita sebanyak 20 orang yang terluka dan sudah dibawa ke rumah sakit di Jiyad, Arab Saudi,” kata Menag.

Sedangkan laporan terbaru, setidaknya 34 jemaah calon haji Indonesia menjadi korban musibah alat berat berupa crane jatuh di Masjidil Haram ketika hujan lebat disertai angin kencang melanda kota Makkah.

Kepala Pusat Kesehatan Haji Indonesia Dr Fidiansjah di Mekkah, Jumat malam, menjelaskan sampai pukul 23.00 Waktu Arab Saudi (WAS) atau pukul 03.00 WIB, dua jemaah perempuan meninggal pada peristiwa tersebut dan 32 jemaah lainnya mengalami luka ringan dan berat.

“Dua orang yang meninggal adalah Ibu Masnauli Hasibuan dari kloter 09 Medan (KNO 09) dan Iti Rasti Darmin dari kloter JKS 23,” ujarnya seperti dilansir Republika, Sabtu pagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya