Museum Sangiran Masih Tutup, Ratusan Turis Lokal Kecele

Solopos.com, SRAGEN — Banyak turis kecele mendapati Museum Purbakala Sangiran masih tutup di Desa Krikilan, Kecamatan Kalijambe, Sragen, Minggu (10/10/2021).

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, Senin (11/10/2021), sejumlah turis lokal kecele karena mengira museum telah dibuka setelah dikunjungi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno, Sabtu (9/10/2021).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jumlah calon pengunjung yang kecele mencapai ratusan mengingat hari libur akhir pekan.

Baca Juga: Pengumuman! Museum Sangiran Sragen Segera Buka Lagi

Kepala Desa Krikilan, Widodo, menjelaskan banyak pengunjung yang sempat kecewa mendapati museum tutup tetapi turis masih bisa menikmati Kawasan Sangiran karena ada Desa Wisata Sangiran yang tidak jauh dari lokasi museum.

Museum sempat menerima pengunjung bersamaan dengan kunjungan Manparekraf saja, Sabtu.

“Nanti museum buka Selasa juga kami tata lagi UMKM pontensi desa wisata supaya semakin menarik. Kami juga melakukan koordinasi dengan pengelola shuttle dan ojek,” kata dia kepada Solopos.com.

Baca Juga: Ini Hlo Modifikasi Mobil Pikap yang Dinaiki Sandiaga Uno di Sangiran

Dia menjelaskan Desa Wisata Sangiran memiliki agenda rutin setiap November dengan berbagai menampilan atraksi seni budaya setempat.

Pengelola membuka lapak kuliner setiap Minggu.

“Pengunjung yang datang pada hari selain Minggu masih bisa selfie-selfie [swadoto] di tempat yang kami sediakan,” jelasnya.

Baca Juga: Sandiaga Uno Sebut 4 P Untuk Pengembangan Sport Tourism

Sebelumnya saat mendampingi Sandi, Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati, telah mengkonfirmasi Museum Purbakala Sangiran buka atau siap menerima kunjungan rekreasi Selasa (12/10/2021).

Yuni meminta warga setempat menjaga kelestarian potensi setempat, menjaga kebersihan, dan mematuhi protokol kesehatan Covid-19.