Museum R. Hamong Wardoyo Boyolali Dapat Dikunjungi Tanpa Reservasi

Solopos.com, BOYOLALI – Museum R. Hamong Wardoyo Boyolali yang sempat tutup selama pandemi kini telah buka sejak Oktober 2021. Namun, ternyata sebagian masyarakat Boyolali ada yang belum mengetahui hal tersebut.

Salah satu warga Winong, Boyolali, Rika Alif Firda, 25, mengaku belum mengetahui kabar tentang dibukanya kembali museum R. Hamong Wardoyo. “Aku belum tahu sih kalau sudah dibuka kembali. Untuk masuk ke museum pakai reservasi atau tidak aku juga belum tahu,” ungkap dia kepada Solopos.com pada Minggu (13/3/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Lebih lanjut, wanita yang sudah dua kali mengunjungi museum R. Hamong Wardoyo tersebut menungkapkan keinginannya untuk berkunjung ke tempat itu lagi.

“Ingin ke sana lagi, tapi tolong saya minta informasinya masuknya bagaimana sekarang? Ada reservasi atau tidak atau harus bayar berapa. Aku juga berharap museum bisa nambah koleksi sehingga bisa nambah wawasan soal sejarah Boyolali, bisa jadi sarana liburan dan edukasi,” ungkap dia.

Baca Juga: Jelang Ramadan, Peternak Boyolali Siap Pasok Sapi ke Jabodetabek

Sementara itu, warga Boyolali lain, Nuruddin Nashir, 27, mengatakan telah tiga kali berkunjung ke museum R. Hamong Wardoyo sebelum ditutup. “Untuk dibuka kembali aku belum tahu. Tapi memang harusnya dibuka untuk tempat pembelajaran mengenai sejarah yang ada di Boyolali,” kata Udin.

Lebih lanjut, Udin berharap museum R. Hamong Wardoyo dapat menjadi pusat tempat edukasi tentang sejarah di Boyolali.

“Aku harap museum R. Hamong Wardoyo dapat menjadi pusat studi anak-anak tentang potensi sejarah adanya Boyolali. Sama sedikit saran, mengenai bilik informasinya sedikit kurang tertata. Atau mungkin kurang informatif, jadi malah kesannya kurang menarik padahal menarik,” jelasnya.

Baca Juga: Ini Daftar Lengkap Kode Pos Kabupaten Boyolali

Sementara itu, Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Boyolali, Sarji, mengungkapkan museum R. Hamong Wardoyo telah dapat dikunjungi oleh masyarakat umum tanpa reservasi.

“Selama pandemi itu kami tutup, baru buka Oktober 2021. Pokoknya begitu Covid-19 sudah reda. Untuk harga tiket masuk tidak ada alias gratis. Justru malah kami berikan sovenir kepada pengunjung jika persediaan masih ada,” ungkapnya kepada Solopos.com pada Jumat (11/3/2022).

Lebih lanjut, Sarji mengungkapkan jika pengunjung dapat mengunjungi museum R. Hamong Wardoyo setiap Selasa hingga Minggu.

“Untuk liburnya hari Senin, lainnya buka. Soalnya pegawai kan juga harus istirahat. Kalau buka tiap hari, nanti pekerjanya capai,” ungkap dia.