SOLOPOS.COM - Ekspresi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat mencicipi Emplek Emplek Jagung khas Desa Jrahi (Instagram/@ganjar_pranowo)

Solopos.com, GROBOGAN — Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, angkat bicara soal polemik banteng versus (vs) celeg di internal PDIP hingga memunculkan barisan benteng berjuang.

Ganjar mengatakan dirinya selaku kader PDIP, tetap akan tegak lurus dengan arahan ketua umum partai atau dengan kata lain tetap dalam barisan banteng.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal itu disampaikan Ganjar saat dijumpai wartawan di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (13/10/2021). Awalnya Ganjar sempat tidak mau menanggapi dengan serius pertanyaan wartawan terkait polemik celeng vs banteng di internal PDIP.

Baca juga: Barisan Celeng Berjuang Bisa Bawa Ganjar Maju Pilpres? Ini Kata Pakar

“Celeng apa? Apa di Grobogan ada celeng,” kata Ganjar saat peresmian Trans Jateng kordior 3 Grobogan-Semarang di Pendapa Kabupaten Grobogan, dikutip dari detik.com.

Meski demikian, Ganjar pun akhirnya menanggapi pertanyaan wartawan perihal polemik celeng vs banteng di internal PDIP itu.

“Sorry ya, kita banteng, bro. Sekali banteng tetap banteng!,” tegas Ganjar.

Sekadar informasi, polemik celeng vs banteng saat ini tengah menyelimuti internal PDIP. Sebutan celeng ini muncul untuk menyebut kader partai berlambang banteng yang dianggap keluar dari barisan.

Baca juga: Dulu Cebong vs Kampret, Kini Banteng vs Celeng, Ribut Apa Sih?

Awalnya, Ketua DPD PDIP Jateng Bambang ‘Pacul’ Wuryanto menyebut celeng bagi pengurus dan oknum PDIP yang mendeklarasikan diri mendukung Ganjar Pranowo maju Pilpres 2024. Ia menyebut kader tersebut keluar dari barisan karena tidak menaati arahan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang melarang kader menggelar deklarasi kepada tokoh manapun sebagai capres pada Pilpres 2024.

“Adagium di PDIP itu yang di luar barisan bukan banteng, itu namanya celeng. Jadi apapun alasan itu yang deklarasi, kalau di luar barisan ya celeng,” tegas Bambang, Sabtu (9/10).

Setelah dianggap sebagai celeng, barisan pendukung Ganjar Pranowo justru menunjukkan keberaniannya dengan mengeluarkan logo kepala celeng berwarna merah dengan taring panjang berwarna putih. Mereka juga menyatakan kelompoknya sebagai barisan celeng berjuang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya