SOLOPOS.COM - Suasana kepadatan lalu lintas di jalur Ampel Boyolali sampai Sruwen Sabtu (24/6/2017) pagi. (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Mudik Lebaran 2017, kepadatan lalu lintas terjadi dari Ampel sampai Sruwen.

Solopos.com, BOYOLALI — Antrean panjang kendaraan yakni sekitar 3 kilometer terjadi di jalan Semarang-Solo ruas Ampel hingga Sruwen, Sabtu (24/6/2017). Kecepatan kendaraan maksimal pada sekitar pukul 09.00 WIB hari ini hanya 5 kilometer per jam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kemacetan tidak hanya dipicu peningkatan kepadatan arus kendaraan yang masuk ke wilayah Boyolali tetapi juga ada aktivitas prepegan di Pasar Ampel. Kebetulan Sabtu ini adalah pasaran Kliwonan terakhir di Pasar Ampel sebelum libur Lebaran.

Suasana kepadatan dan kemacetan di depan Pasar Ampel Boyolali, Sabtu (24/6/2017). (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)


Suasana kepadatan dan kemacetan di depan Pasar Ampel Boyolali, Sabtu (24/6/2017). (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Berdasarkan informasi yang dihimpun , kepadatan lalu lintas mulai terpantau petugas sejak pukul 07.00 WIB.

“Tadi pagi kecepatan masih bisa 10 km per jam sekarang hanya 5 kilometer per jam,” kata Kapospam Ampel AKP Edi Sukamto saat ditemui  Sabtu pagi.

Untuk mengurai kemacetan di ruas tersebut petugas membuat rekayasa ddengan memasang tholo tholo atau media jalan di sepanjang depan Pasar Ampel. Jalur penyeberangan hanya dibuka satu pintu di depan pasar. “Ini untuk mengurangi kemacetan yang lebih parah,” kata dia.

Selain itu ruas jalur dari arah Semarang ke Boyolali dibuat lebih lebar satu meter. Sementara arus kendaraan di ruas jalur Boyolali ke Semarang relatif lancar.

Edi memprediksi kepadatan di jalur Ampel Sruwen akan berlangsung hingga siang ini menjelang sore. “Mudah mudahan nanti sore sudah tidak macet lagi,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya