SOLOPOS.COM - Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (Abdullah Azzam/JIBI/Bisnis)

Mudik Lebaran 2015 bagi Menteri Perhubungan Ignasius Jonan adalah sarana untuk mengevaluasi kualitas angkutan umum.

Madiunpos.com, SIDOARJOMenteri Perhubungan Ignasius Jonan mengakui layanan mudik Lebaran 2015, baik angkutan darat maupun angkutan laut masih berantakan. Menurut Jonan, layanan angkutan yang masih berantakan itu terletak pada bagian penjualan tiket.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Untuk layanan mudik, khususnya dengan menggunakan moda angkutan darat dan laut–seperti bus dan kapal–pada musim mudik Lebaran 2015 ini masih berantakan,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (24/7/2015) seperti diberitakan News.Okezone.com.

Jonan mengatakan layanan penjualan tiket–khususnya untuk bus antarkota antarprovinsi (AKAP)–saat musim mudik Lebaran 2015 perlu diperbaiki. Menurutnya layanan penjualan tiket kurang rapi dan tidak teratur sehingga merugikan calon penumpang. Kondisi serupa juga terjadi pada layanan penjualan tiket kapal laut. “Penjualan tiket masih perlu diperbaiki dan kurang rapi,” akunya.

Jonan berjanji apa yang dirasa masih kurang khususnya untuk pelayanan pemudik Lebaran 2015, tidak akan terjadi lagi pada musim mudik Lebaran 2016. Bagi Ignasius Jonan masa angkutan mudik Lebaran adalah sarana untuk mengevaluasi kualitas angkutan umum secara keseluruhan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya