Solopos.com, BANDUNG — Arus balik musim mudik Lebaran 2013 di jalur selatan Pulau Jawa diduga telah berakhir menyusul kembali normalnya arus lalu lintas di kawasan Nagreg dan di pintu tol Cileunyi yang menjadi salah satu titik prioritas pemantauan aparat.
Dugaan itu, Jumat (16/8/2013), dikemukakan Kepala Pembinaan Operasi Lalu Lintas Polres Bandung Inspektur Satu Chevy Muhammad Abdul di Cileunyi, Kabupaten Bandung. “Arus lalu lintas sudah normal sejak kemarin,” ungkap dia.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Meski demikian, pihaknya tetap mengantisipasi sisa waktu libur Lebaran yang menyisakan beberapa hari lagi dan memungkinkan terjadi peningkatan arus kendaraan pada hari Minggu (18/8/2013). “Hari Minggu mungkin masih ada kepadatan, namun diperkirakan tidak akan terlalu signifikan dan didominasi lalu lintas warga lokal,” kata Chevy di Pos Lantas Cileunyi.
Menurutnya, baik arus mudik maupun arus balik pada Lebaran 2013 ini dinilai lebih tertib dibandingkan tahun 2012. “Lebih bagus, lebih tertib dibandingkan tahun lalu dalam hal keamanan dan juga angka kecelakaan, sangat sedikit,” kata dia.
Kendaraan arus balik yang melintasi jalur Cileunyi menuju Bandung lebih didominasi kendaraan beroda dua. “Didominasi pemudik kendaraan roda dua,” katanya.
Menurut data yang diutarakan Chevy, sebanyak 17 kejadian kecelakaan lalu lintas terjadi di sekitar wilayah kerjanya. Kecelakaan lalu l,intas itu melibatkan pengguna jalan dalam arus mudik maupun arus balik mudik Lebaran 2013 ini.
“Ada 17 kejadian kecelakaan di Kabupaten Bandung dengan tiga orang meninggal dunia, luka berat 6 orang, luka ringan 27 orang , dan kerugian materi kurang lebih Rp80 juta,” katanya menambahkan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
