SOLOPOS.COM - Bagian CVT motor matik. (Autofun.co.id)

Solopos.com, SOLO — Sepeda motor matik saat ini semakin diminati masyarakat, karena mudah dikendarai tanpa harus mengatur perpindahan gigi, tinggal gas. Namun jika keluar suara aneh, bisa jadi CVT motor matik saatnya diservis.

Penggunaan transmisi otomatis CVT (Continuous Variable Transmission) menjadi salah satu yang berperan mempermudah mengendarai motor matik.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Namun, sering kali karena mudah dikendarai para pemilik lalai melakukan perawatan area CVT. Padahal kalau rusak biaya servisnya lebih mahal, jadi lebih baik lakukan perawatan CVT rutin.

Kendati demikian seperti dikutip dari Autofun.co.id, sebaiknya pemilik motor matik tahu juga gejala komponen di dalam CVT jika saatnya minta diservis atau diganti.

Tanda-tanda itu bisa dikenali dengan keluarnya suara aneh mulai dari gredek saat akselerasi hingga berdecit.

Baca juga: Tips Naik Motor Melewati Jalan Rusak, Biar Tetap Selamat

Tanda bagian CVT motor matik minta diservis atau diganti adalah suara gredek yang timbul karena kampas kopling dan mangkok kopling terdapat debu, sehingga tak bisa menggigit maksimal, terutama saat akselerasi awal.

Jika kampas kopling masih tebal, cukup dibersihkan saja tapi kalau kampas kopling juga sudah menipis, baiknya langsung ganti baru. Selain gredek suara berdecit juga tanda minta diganti.

Ada lagi gejala saatnya servit CTV motor matik, yakni ketika kondisi lambat atau tidak terlalu kencang terdengar suara klek-klek. Namun saat motor mulai jalan suara itu samar-samar hilang.

Penyebabnya adalah sliding shave yang menempel pada penutup rumah roller di pulley depan. Tugasnya sebagai jalur naik-turun pulley depan saat putaran mesin tinggi.

Baca juga : Mobil Listrik Termurah di Indonesia Harganya Cuma Rp75 Juta

Slide piece di pulley depan. Bagian CVT motor matik ini seiring pemakaian akan timbul celah yang memunculkan suara gredek saat langsam. Kalau sudah begini langsung diganti baru.

Tugasnya menghubungkan pulley depan dan belakang, seperti halnya rantai pada motor tipe bebek atau sport. Terbuat dari karet dan sejumlah bahan lainnya, usia komponen ini relatif awet tapi tetap harus diperhatikan kondisinya.

Bagian CVT motor matik lainnya adalah V-Belt. Ketika laju motor sedikit lemot terutama saat berakselerasi. Coba cek fisik V-Belt apakah ada gejala retakan, jika ada langsung ganti saja ya!

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya