SOLOPOS.COM - Marco Melandri saat mengendarai motor Aprilia di tahun 1999 lalu. DokJIBI/Solopos/Reuters

Solopos.com, MILAN – Setelah absen selama 12 tahun, pabrikan Aprilia mengumumkan rencana untuk comeback ke lintasan balap MotoGP. Aprilia akan kembali ke arena balap kuda besi kelas atas itu pada musim 2016 mendatang.

Bos Piaggio Group (induk perusahaan Aprilia), Roberto Colaninno, mengumumkan rencana comeback ini di acara Milan Bike Show, Selasa (5/11/2013) waktu setempat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Pada 2016, Aprilia akan kembali ke MotoGP untuk menang dan menyamai kesuksesan yang dimiliki di [World] Superbikes,” ujar Colaninno, seperti dilansir Autosport, Rabu (6/11/2013).

Ekspedisi Mudik 2024

“Kami memiliki waktu dua tahun [dari sekarang] untuk mempersiapkannya,” imbuh Colaninno.

Penampilan terakhir Aprilia di ajang MotoGP adalah pada tahun 2004 lalu. Saat itu Aprilia hanya mampu menempati urutan keenam dalam klasemen konstruktor, dengan torehan 39 poin.

Namun, hal berbeda justru terjadi di ajang World Superbikes. Aprilia tampil sebagai juara pada musim 2009 dan memenangi 11 gelar produsen.

Aprilia juga turut membantu mantan pembalap MotoGP, Max Biaggi, memenangi dua mahkota juara di ajang World Superbikes (WSBK).

Di ajang MotoGP selama ini, Aprilia sebenarnya tak benar-benar absen. Mesin Aprilia bahkan digunakan secara dominan di mesin CRT selama dua musim terakhir, dengan Aleix Espargaro, dari tim Aspar sebagai pengendara.

Dengan kembalinya Aprilia, persaingan produsen dipastikan akan berlangsung sengit di musim 2016. Setidaknya akan ada lima produsen yang berlomba untuk memperebutkan gelar juara konstruktor, setelah setahun sebelumnya, di musim 2015, Suzuki dipastikan kembali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya