SOLOPOS.COM - Eugene Laverty (Motorsport)

Motogp 2016 bakal ditinggalkan Eugene Laverty.

Solopos.com, TOOME — Eugene Laverty bakal meninggalkan kejuaraan Motogp di akhir musim 2016. Pembalap Aspar ini akan kembali berkompetisi di ajang World Superbike Championship (WSBK) yang pernah melambungkan namanya di musim 2011 hingga 2014 lalu. Prestasi terbaik Laverty adalah sebagai runner up WSBK musim 2013 lalu.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ya, pembalap Motogp asal Irlandia Utara ini kehilangan kursi di Aspar setelah tim asal Spanyol itu memilih menggaet Alvaro Bautista untuk balapan musim depan. Mau tak mau ia harus pergi dari kelas premier dan kembali menjajal peruntungan di WSBK bersama Milwaukee Aprilia.

“Saya senang kembali ke WSBK bersama Aprilia. Saya cukup sukses di ajang ini. Selama dua musim berada di Motogp saya banyak belajar. Memang ada saat-saat sulit, tetapi saya banyak mengalami peningkatan sebagai pembalap. Saya tak sabar untuk memulai babak baru dalam karier saya,” ungkap Laverty, dilansir Motogp.com, Rabu (24/8/2016).

Laverty menjadi pembalap kedua yang akan meninggalkan panggung Motogp di musim ini. Ia mengikuti jejak pembalap Aprilia Racing, Stefan Bradl, yang lebih dulu mengumumkan hijrah ke WSBK bersama Honda.

Selama dua musim di Motogp pembalap berusia 30 tahun ini sudah melakoni 28 start. Musim lalu ia finis di peringkat ke-22. Sebenarnya, di paruh kedua musim ini ia tampil apik dalam sembilan seri. Bahkan, ia sempat berada di urutan keempat GP Argentina yang menjadi capaian terbaik Laverty selama berkiprah di Motogp. Kini ia bertengger di peringkat ke-11 klasemen sementara.

“Ada banyak pembalap bagus di sana musim depan seiring dengan kedatangan Stefan Bradl dan saya. Tentu saja ada Jonathan Rea selaku juara bertahan. Tak mudah untuk mengalahkannya. Saya kembali dengan satu tujuan, yakni menjadi juara,” imbuhnya.

Sementara itu, di musim depan Aspar masih menggunakan jasa Ducati untuk urusan motor. Hanya, mereka akan bersaing dengan Avintia. Kedua tim bakal mendapat jatah masing-masing satu mesin Ducati GP16 dan GP15.

“Sudah diputuskan akan ada GP15 dan GP16 untuk Avintia dan Aspar,” jelas Direktur Olah Raga Ducati, Paolo Ciabatti, dilansir Crash.net.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya