SOLOPOS.COM - Anggota Satlantas Polres Karanganyar melaksanakan operasi dakgar kasat mata di depan Polsek Tawangmangu dan penyekatan di wilayah perbatasan pada Sabtu (4/9/2021). (Istimewa/Dokumentasi Satlantas Polres Karanganyar)

Solopos.com, KARANGANYAR — Mobilitas kendaraaan menuju kawasan wisata Tawangmangu dan Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah dibatasi saat libur akhir pekan. Hal ini seiring terjadi peningkatan volume kendaraan menuju kawasan wisata dalam beberapa pekan terakhir.

Kasatlantas Polres Karanganyar, AKP Sarwoko, mengatakan skema rekayasa lalu lintas disiapkan untuk menekan mobilitas kendaraan menuju kawasan wisata baik di Tawangmangu maupun Kemuning. Volume kendaraan menuju kawasan wisata tersebut mengalami peningkatan dalam beberapa pekan terakhir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Peningkatan volume kendaraan ini terjadi karena sejumlah kelonggaran kebijakan pemerintah terkait penurunan level PPKM dari 4 menjadi 3. Salah satunya kebijakan tersebut adalah dibukanya kembali kawasan wisata di Kabupaten Karanganyar.

Baa Juga: Minat Warga Tinggi, Pemkab Karanganyar Bakal Teruskan Vaksinasi Malam

Ekspedisi Mudik 2024

“Peningkatan kendaraan menuju kawasan wisata belum signifikan. Namun untuk mengantisipasi agar tidak terjadi lonjakan, kita berlakukan rekayasa lalu lintas di jalur-jalur menuju kawasan wisata,” kata dia ketika berbincang dengan Solopos.com, Jumat (1/10/2021).

Rekayasa lalu lintas di jalur menuju kawasan wisata diberlakukan dengan menempatkan personel Polres Karanganyar di sejumlah titik. Seperti di Simpang 4 Gardu, Karangpandan; Simpang 3 Polsek Matesih; Simpang Somokado; Simpang 3 Pojok; dan Simpang 4 BIP Tawangmangu. Polisi akan memantau kondisi di jalur-jalur tersebut. Apabila ditemukan pergerakan kepadatan lalu lintas di kawasan wisata, maka sistem lalu lintas berupa pengalihan arus kendaraan diberlakukan.

“Rekayasa lalu lintas ini sifatnya situasional. Kalau sudah mulai padat maka diberlakukan pengalihan arus lalu lintas,” kata dia.

Baca Juga: Pantau Langit Lurrr, Ada Voucher Rp500.000…

Penutupan Situasional

Satlantas Polres Karanganyar tidak memberlakukan penutupan jalan di jalur menuju kawasan wisata tersebut. Petugas hanya akan mengarahkan kendaraan tidak mengarah ke kawasan wisata apabila terjadi kepadatan lalu lintas di sana. Hal ini untuk mengantisipasi kerumunan karena berpotensi meningkatkan persebaran kasus Covid-19.

“Jangan sampai muncul klaster tempat wisata. Sehingga jika sudah padat, kami akan mengarahkan kendaraan tidak menuju kawasan wisata,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, petugas sekaligus menyosialisasikan protokol kesehatan kepada pengguna jalan. Seperti menggunakan masker, menjaga jarak, menjauhi kerumuman, mengurangi mobilitas dan rajin mencuci tangan. Selain itu menyosialisasikan penerapan aplikasi PeduliLindungi dan pentingnya vaksinasi Covid-19.

Baca Juga: Jejak Terakhir Mantan Perdana Menteri Berhaluan PKI di Karanganyar

“Meski kasus menurun kita jangan sampai lengah sehingga terjadi lonjakan kasus corona,” harapnya.

Kapolres Karanganyar, AKBP Muchammad Syafi Maulla, melalui Kasi Humas Iptu Agung Purwoko mengatakan polisi bersama TNI dan Satpol PP terus melakukan patroli protokol kesehatan di pusat keramaian atau kerumunan. Salah satunya di kawasan wisata. Patroli protokol kesehatan dilakukan dalam upaya menekan meluasnya penyebaran Covid-19.

“Prioritas kami selama masa pandemi Covid-19 adalah menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dengan baik dan benar,” katanya.

Baca Juga: Kepala OJK Kunjungi Karanganyar, Komitmen Siap Bantu Petani

Sebagaimana diketahui saat ini kasus Covid-19 di Karanganyar kini mulai menurun. Berdasarkan data dari laman Instagram Dinas Kesehatan Karanganyar, jumlah kasus aktif Covid-19 per 30 September tercatat ada 92 kasus. Jumlah tersebut meningkat 17 kasus dibanding hari sebelumnya. Sementara jumlah pasien sembuh ada sebanyak 14 orang dan meninggal dunia nol kasus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya