SOLOPOS.COM - Mobil water cannon Polresta Solo berkeliling Kota Solo menyemprotkan cairan disinfektan pada Jumat (2/7/2021) pagi. (Istimewa-dok. Humas Polresta Solo)

Solopos.com, SOLO — Polresta Solo, Sat Brimob Polda Jateng, TNI, Pemerintah Kota Solo, dan para sukarelawan menyemprot cairan disinfektan ke seluruh fasilitas umum di Kota Solo pada Jumat (2/7/2021) pagi. Hal itu sebagai persiapan menjelang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali mendatang.

Kabag Ops Polresta Solo, Kompol Ketut Sukarda, kepada wartawan, mengatakan penyemprotan serupa telah dilaksanakan berulang kali. Pada saat pemberlakuan PPKM, penyemprotan serupa semakin ditingkatkan setiap harinya siang dan malam.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Hari ini jalan protokol dan fasilitas umum terbagi dalam dua tim. Di wilayah perkampungan para sukarelawan juga bergerak bersama secara massal,” papar dia.

Baca juga: Mal Harus Tutup Selama PPKM Darurat? Begini Sikap Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Solo

Ekspedisi Mudik 2024

Ia berharap penyemprotan itu dapat membantu menekan angka Covid-19 di Solo yang masih tinggi.

“Nanti pukul 14.00 WIB seluruh armada yang memiliki pengeras suara bakal bergerak berkeliling ke seluruh penjuru kota. Kami akan menyosialisasikan terkait PPKM Darurat agar masyarakat lebih siap,” imbuh dia.

Ia merinci tim pertama bergerak dari Balai Kota – Pasar Gede – Jl. Urip Sumoharjo – Jl. Kol. Sutarto – Jl. Ir. Sutami – Jurug – Jl. Ir. Juanda- Pertigaan Balong – Jembatan Gantung – Telkom – Jl. Jend. Sudirman – Gladak – Balai Kota.

Lalu tim dua, Balai Kota – Pasar Gede – Utara Jl. Urip Sumoharjo – Panggung – Jl. A. Yani – Terminal – Hotel Sunan – Jl. Slamet Riyadi -Flyover – Balai Kota.

Baca juga: Peringati HUT ke-75 Bhayangkara, Polresta Solo Berkomitmen Fokus di Sektor Ini

Sebelumnya, Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menegaskan siap all out dalam mendukungPemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali. Kota Solo menjadi salah satu wilayah yang memberlakukan aturan Presiden Joko Widodo itu.

Kapolresta mengatakan kepolisian masih menunggu arahan atau petunjuk teknis pemberlakuan PPKM Darurat di Solo. Hal itu sebagai upaya bersama dalam menekan angka Covid-19.

“Kami dalam satu frekuensi yang sama, bersama-sama memutus mata rantai corona,” kata dia.

Baca juga: PPKM Darurat di Solo, Polresta Siap All Out

Ade mengatakan petugas bakal meningkatkan kegiatan atau patroli skala secara bergerak. Hal itu mempertimbangkan kondisi masyarakat Solo yang cenderung dinamis.

Ia menambahkan dalam patroli itu, kepolisian melibatkan unsur TNI dari Korem 074 Warastratama maupun Kodim 0735 Solo.

“Bersama TNI dan jajaran Pemkot Solo kegiatan patroli kami pertebal agar seluruh sudut kota bisa terjangkau,” papar dia.

Dia menegaskan Tim Pengurai Kerumunan (TPK) di setiap polsek semakin dioptimalkan. Petugas bakal mengurai dan mengimbau potensi kerumunan di masing-masing kawasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya