SOLOPOS.COM - Balancing dan spooring mobil perlu dilakukan sebagai persiapan sebelum melakukan mudik. Layanan tersebut juga tersedia di Bengkel Monte Carlo Jl Dr Sutomo Solo. Foto diambil, Selasa (14/8/2012) (FOTO: Lutfiyah/JIBI/SOLOPOS)

Balancing dan spooring mobil perlu dilakukan sebagai persiapan sebelum melakukan mudik. Layanan tersebut juga tersedia di Bengkel Monte Carlo Jl Dr Sutomo Solo. Foto diambil, Selasa (14/8/2012) (FOTO: Lutfiyah/JIBI/SOLOPOS)

Sebelum mudik ke kampung halaman menggunakan mobil,   yang harus dilakukan adalah mengecek kondisi mobil hingga melakukan servis lengkap.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Di Solo, bengkel mobil yang menyediakan layanan servis ringan maupun ringan cukup banyak di antaranya Monte Carlo di Jl Dr Supomo No 6A Solo, Bengkel Sumber Rejeki di Jl Kolonel Sutarto No 98 Jebres, Solo dan Auto Mobile Tech yang memberi layanan servis untuk mobil kelas menengah ke atas di Jl Tanjung 109 Karangasem, Solo.

Pemilik Monte Carlo, Haidar Noer, mengatakan menjelang Lebaran, banyak mobil yang antre diservis. Dalam sehari, pihaknya bisa menangani 30-40 mobil. Jasa servis lengkap yang ditawarkan bengkel ini dipatok Rp400.000.

Mobil yang akan dipakai mudik mesti dicek secara keseluruhan. Pengecekan meliputi mesin, kaki-kaki hingga kelistrikan.

“Pengecekan harus sedetail mungkin dengan standar yang baik. Saat ini mobil dibuat dengan standar teknologi tinggi, dalam pengecekan pun tidak boleh hanya diraba-raba atau dikira-kira tapi harus dicek menggunakan peralatan canggih sesuai standarnya supaya lebih maksimal. Pengecekan mobil menjadi hal wajib agar jangan sampai ada masalah di jalan,” terangnya ketika dijumpai Espos di bengkelnya, Selasa (14/8).

Pengecekan mobil secara total diperlukan untuk mengetahui apakah ada keausan di spare par,  dan apakah pembakaran normal atau tidak. Beberapa hal perlu mendapat perhatian khusus seperti kampas rem. Karena itu pastikan rem masih dalam kondisi baik.

“Kampas rem dan kopling sering aus, kalau sekiranya sudah aus sebaiknya diganti. Kedua komponen itu sangat vital untuk pengereman dan akselerasi, apalagi orang mudik biasanya perjalanan cukup jauh,” katanya.

Begitu juga dengan oli atau pelumas. Jika odometer menunjukkan angka 5.000 km, sudah waktunya mengganti oli sekaligus. Menggnti filter atau penyaringnya lebih bagus.

Hal lainnya adalah memperhatikan kondisi ban dan tekanan anginnya. “Cuaca sangat mempengaruhi ban, panasnya jalan misalnya bisa membuat ban mobil meledak. Lihat juga telapak bannya apakah sudah gundul atau masih bagus,” katanya.

Pengecekan mobil sebelum mudik juga disarankan pengelola Bengkel Sumber Rezeki. Pegawai Sumber Rejeki, Susanto, mengatakan syarat utama mudik memakai mobil adalah kendaraan harus dalam kondisi prima. Menghadapi musim mudik, Susanto mengaku bengkelnya kebanjiran mobil yang hendak diservis. Dalam sehari, mobil yang membutuhkan layanan pengecekan 40-an mobil.

“Kami melayani servis ringan mulai dari penggantian ban, rem mobil, ganti oli, balancing, spooring dan pengecekan kaki-kaki mobil serta lampu. Untuk roda mobil misalnya jika ada yang rusak harus diperbaiki dulu baru memperbaiki yang lain,” terangnya.

Untuk mengetahui keausan ban, lihatlah kondisi fisik ban. Jika permukaan ban bergelombang, bisa jadi hal itu tanda shockbreaker lemah.

Dia menambahkan selama Lebaran, bengkelnya melayani dua paket, pertama paket balancing dan spooring seharga Rp175.000 dan paket kedua balancing, spooring dan bleeding rem seharga Rp300.000. “Servis yang lain tergantung item,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya