Solopos.com, SOLO — Presiden Joko Widodo (Jokowi) meluncurkan mobil listrik IONIQ 5 bersamaan dengan peresmian pabrik PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia di Cikarang, Jawa Barat. Mobil Hyundai IONIQ 5 merupakan mobil yang menggunakan Electric Global Modular Platform (E-GMP) Hyundai.
Diikutip dari Antara dan Hyundai.com, mobil listrik Hyundai IONIQ 5 memiliki desain eksterior yang unik di mana desainer Hyundai mengintegrasikan lampu Parametrik Pixel mutakhir di bagian depan dan belakang.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Di bagian samping memperlihatkan siluet sporty, bentuk bagian depan dan bagian belakang Hyundai IONIQ 5 menyatu di pintunya, menghadirkan contoh lain dari desain ‘Parametric Dynamics’ Hyundai. Ditambah gagang pintu otomatis yang menyatu menciptakan kesan aerodinamis.
Bagian dalam Hyundai IONIQ 5 berkonsep ‘Living Space’ dengan bagian atas dari panel surya. Kemudian untuk jok depan dapat diatur secara elektronik dan direbahkan. Pengurangan ketebalan jok depan memberikan lebih banyak ruang bagi kursi di baris kedua.
Baca juga: Hyundai Creta Jadi SUV Terlaris pada Februari 2022
Beberapa komponen interior IONIQ 5 menggunakan material ramah lingkungan dan berkelanjutan. Di bagian dasbor menampilkan dua layar terintegrasi, yakni layar infotainment full-touch 12,25” dan kluster digital 12,25” untuk memberikan informasi kendaraan Anda.
Hyundai IONIQ 5 tersedia dalam beberapa konfigurasi power electric (PE), pelanggan dapat memilih dari dua pilihan opsi ukuran baterai, 58 kWh atau 72,6 kWh, dan dua tata letak motor listrik, baik dengan motor belakang saja atau dengan motor penggerak bagian depan dan belakang.
Untuk pilihan motor listrik ada opsi all-wheel drive (AWD) yang dipasangkan dengan baterai 72,6 kWh, menghasilkan output daya gabungan 225-kWh dan daya torsi hingga 605 Nm. Konfigurasi PE itu dapat melaju dari 0 – 100 km per jam dalam waktu 5,2 detik.
Sedangkan untuk pilihan penggerak dua roda (2WD) dan baterai 72,6 kWh, jarak tempuh maksimum IONIQ 5 dengan sekali pengisian daya akan menjadi sekitar 470~480 km, berdasarkan standar Worldwide Harmonized Light Vehicle Test Procedure (WLTP).
Baca juga: Mobil Listrik Hyundai IONIQ 5 Diproduksi di Indonesia Maret 2022
Dilengkapi dengan teknologi Highway Driving Assist ll, yang merupakan teknologi keselamatan otonom Level 2, yang mampu mengontrol kecepatan dan jarak serta membantu Anda saat berpindah jalur. Ditambah sensor di bumper yang memberikan informasi lalu lintas di area blind spot, yang akan membunyikan peringatan dan pengereman untuk mencegah tabrakan.
Termasuk juga sensor yang memberitahukan jika ada kendaraan dari belakang atau samping mobil otomatis mengerem. Dilengkapi teknologi yang memperingatkan pengemudi jika keluar jalur, serta menjaga jarak aman dengan kendaraan di depannya.
Mengenai harga Hyundai IONIQW 5, untuk yang “all wheel drive” tercatat harga Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Rp473 juta dan Ioniq 5 2WD nilai NJKB adalah sebesar Rp450 juta. Namun, perlu diingat harga itu belum harga on the road (OTR).
Sehingga belum kena pajak, Bea Balik Nama (BBN), plus selisih keuntungan diler, sebagai contoh mobil Kona EV di situs NJKB DKI Jakarta adalah Rp488 juta. Namun harga OTR Jakarta-nya per Maret 2022 Rp734,9 juta.
Adapun satu mobil listrik lainnya, Ioniq EV, berbanderol Rp423 juta di situs NJKB DKI Jakarta. Sedan ini kemudian dijual dengan harga OTR Jakarta Rp715,7 juta.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
