SOLOPOS.COM - Honda Brio RS dalam pameran IIMS 2016. (Okezone.com)

Mobil Honda Brio dan Brio Satya tidak terjual satupun selama April 2016.

Solopos.com, JAKARTA – Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatatkan mobil hatchback Honda Brio dan LCGC Brio Satya tidak terjual satu unit pun selama periode April 2016.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Terkait data Gaikindo tersebut, Direktur Pemasaran PT Honda Prospect Motor (HPM) Jonfis Fandy mengatakan alasan tidak terjualnya mobil Honda Brio dan Brio Satya lantaran kekosongan stok dan unitnya sudah setop produksi.

“Stok Brio sudah habis. Jadi tidak ada penjualan karena kekosongan stok dan model sebelumnya sudah disetop. Makanya penjualan kami turun, itu karena Brio enggak supply,” ungkap Jonfis sebagaimana dilansir laman Detik, Selasa (24/5/2016).

Produksi Brio dan Brio Satya akan kembali dilanjutkan mulai Juni 2016. Tetapi unit yang dikerjakan merupakan model baru edisi penyegaran (facelift) seperti yang telah diperkenalkan dalam pameran Indonesia Motor Show (IIMS) 2016 pada Februari lalu.

Dilaporkan laman Kantor Berita Antara, HPM secara wholesales hanya menjual 14.384 unit mobil sepanjang April 2016. Angka itu merosot drastis jika dibandingkan dengan periode Maret 2016 yang mencapai 20.475 unit.

Penjualan terbanyak ditorehkan oleh mobil Honda BR-V. Di posisi kedua ada Honda Mobilio yang bersaing ketat dengan Honda HR-V di urutan ketiga. Posisi keempat dan kelima setara berturut-turut diisi oleh CR-V dan Jazz.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya