SOLOPOS.COM - Ilustrasi mobil bekas kecelakaan. (Aseancap.org)

Mobil bekas kecelakaan kerap dijajakan oleh penjual nakal.

Solopos.com, SOLO – Membeli mobil bekas sebaiknya lebih hati-hati, sebab kini mulai marak penjual nakal yang menjual unit bekas tabrakan. Parahnya mereka tidak berkata jujur tentang kondisi mobil dan justru menjualnya dengan harga unit normal.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mobil bekas kecelakaan umumnya memiliki kerusakan cukup parah. Meski sudah dibawa ke bengkel dan perbaiki, tetap ada beberapa bagian yang fungsinya maupun bentuknya tidak bisa kembali seperti semula.

Dikutip Solopos.com dari laman Astra World, Selasa (7/6/2016), berikut ini adalah tips membeli mobil bekas supaya terhindar dari unit bekas tabrakan.

Periksa Kap dan Ruang Mesin

Mobil bekas tabrakan pasti meninggalkan bekas pada bagian kap dan ruang mesin. Cara mengeceknya cukup perhatikan catnya dengan teliti. Apabila pada bagian itu terdapat perbedaan warna, pengecatan kurang rata, atau ada komponen yang dicat padahal seharusnya tidak, besar kemungkinan itu adalah mobil bekas tabrakan rekondisi.

Cek Kaca Depan dan Lampu

Perhatikan detail pada tepian kaca depan. Apabila perekat kaca tidak mulus dan rapi, itu menandakan komponen tersebut hasil pasangan bengkel. Artinya kaca asli pabrikan pernah pecah saat kecelakaan. Kecelakaan yang menyebabkan kaca mobil pecah umumnya tergolong sangat parah.

Sementara pada mika lampu, perhatikan warnanya. Jika warna mika lebih terang dan terlihat lebih baru dibandingkan usia mobil, kemungkinan kompoenen tersebut pernah pecah akibat tabrakan dan telah diganti.

Perhatikan Lekukan Bodi dan Cat

Ketika membeli mobil bekas, pastikan lekukan pada setiap sisi bodi simetris. Pada mobil bekas tabrakan, meski sudah dibawa ke ketok magic tetap ada bagian yang tidak simetris. Selain itu jarak antar sambungan bodi juga menjadi tidak rata.

Untuk cat mobil, perhatikan apakah ada warna yang berbeda pada permukaan bodi. Pengecatan pada mobil bekas tabrakan meski warnanya sangat mirip, tetap ada perbedaan dengan warna asli pabrikan.

Semua pengecekan tersebut sebaiknya dilakukan pada siang hari dengan cahaya yang mencukupi. Jangan mau apabila diajak mengecek mobil pada sore atau malam hari. Apabila mobil diparkir di garasi, mintalah untuk dipindah ke luar ruangan sebelum dilakukan pengecekan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya