Solopos.com, KARANGANYAR – Kisah misteri tentang sosok peri di Waduk Lalung Karanganyar, Sri Wahyuningsih, kembali viral. Sri Wahyuningsih diduga sebagai hantu penunggu Waduk Lalung.
Pada 2012 lalu, seorang pria bernama Suprapto mengaku gagal menikahi sosok peri Waduk Lalung bernama Sri tersebut. Pria malang yang kisahnya viral itu bernama Suprapto.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Keanehan terhadap sosok Sri Wahyuningsih terungkap saat Suprapto hendak mengirim hantaran pernikahan. Sejumlah saudaranya tidak menemukan alamat Sri.
WHO Tetapkan Virus Corona Pandemi Global, Apa Maknanya?
Berdasarkan pengakuan Suprapto, Sri tinggal di suatu rumah di dekat Waduk Lalung. Dia sempat melihat empat mobil mewah dan beberapa sepeda motor di rumah Sri.
Tetapi saat diminta menunjukkan rumah Sri, dia justru menunjuk pohon beringin.
50 Hektare Sawah di Kota Solo Hilang dalam 8 Tahun
Di bawah pohon beringin di dekat Waduk Lalung Karanganyar itu terdapat sendang yang diyakini sebagai tempat tinggal peri bernama Sri, kekasih Suprapto.
Kejanggalan kisah cinta Suprapto dan Sri sempat menarik perhatian jajaran Polsek Jaten dan Polres Karanganyar. Apalagi mereka justru ikut bingung mencari alamat rumah Sri yang diyakini sebagai peri di Waduk Lalung.
Lirik Lagu Sedang Sayang-Sayangnya - Mawar de Jongh
Warga sekitar meduga Sri adalah peri atau makhluk halus penunggu sendang pohon beringin di Waduk Lalung Karanganyar.
Lowongan Kerja Terbaru, Klik di Sini!
Saat diusut, letak rumah Sri di pinggir Waduk Lalung tidak pernah ditemukan.
Awal Pertemuan
Dikabarkan Solopos.com sebelumnya, kisah cinta Suprapto dengan peri penunggu Waduk Lalung Karanganyar itu berawal dari pertemuan di pasar malam.
Hasil Tes Pasien Meninggal RSUD Moewardi Solo Positif Corona
Suprapto terpesona dengan kecantikan dan kelembutan tutur kata Sri.
Dia pun langsung jatuh hati dan menjalin kasih sampai Sri hamil. Suprapto yang mengetahui Sri hamil berniat menikahinya.
Langkah Penting Cegah Penyebaran Virus Corona di Angkutan Umum
Sayangnya saat hendak dilamar, kerabat Suprapto tidak menemukan alamat rumah Sri si peri penunggu Waduk Lalung.
Sampai saat ini, kisah misteri itu terus menjadi legenda bagi masyarakat Karanganyar.