Solopos.com, SOLO — Kondisi Taman Kerten, Solo, saat ini memprihatinkan. Toiletnya sudah tiga tahun ini mangkrak dan tidak dapat difungsikan. Selain itu keran wastafel dan fasilitas lain juga dirusak oleh tangan-tangan tidak bertanggung jawab.
Menurut informasi yang diperoleh Solopos.com dari warga sekitar yang kebetulan sedang duduk di pinggir taman, Budiono, 41, sudah tiga tahun toilet dikunci.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Dulu waktu awal ada yang jaga sebelum [pandemi] corona, cuma tiga bulan. Sekarang sudah enggak ada yang ngurusin lagi akhire dikunci,” tuturnya saat berbincang dengan Solopos.com di Taman Kerten, Jumat (29/4/2022).
Saat masih dijaga warga sekitar, toilet di Taman Kerten masih berfungsi dan bisa menambah penghasilan warga yang menjaganya. “Waktu dulu selesai pembangunan, Pemkot nyerahin ke warga RT-RW buat njaga. Lumayan itu sekali buang air kecil Rp2.000 bisa nambah penghasilan,” tuturnya.
Budiono menambahkan keran wastafel di depan toilet Taman Kerten Solo juga dirusak oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. “Itu kerannya juga dicopot, dirusak orang-orang,” tambahnya.
Baca Juga: Pembangunan Taman Cerdas Kerten Solo Dipercepat, Makam Segera Dipindah
Selain toilet, Budi juga mengungkapkan ayunan di taman itu sudah tiga kali diperbaiki oleh Pemkot Solo. Tetapi saat ini kondisinya sudah rusak lagi.
“Kalau mainan-mainan ayunan sudah tiga kali dibenerin, sekarang kondisinya seperti itu lagi,” ucapnya sembari menunjuk pada ayunan yang sudah tak berfungsi itu.
Baca Juga: Perawatan Taman Kota Solo Minim Anggaran
Saat sore hari, kata Budiono, taman yang terletak dekat Taman Cerdas Kerten itu masih dikunjungi oleh anak-anak yang bermain bola. Petugas kebersihan juga sering datang untuk membersihkan taman.
Namun demikian, menurut pantauan Solopos.com, Jumat (29/4/2022), masih terlihat sampah berserakan di sekitar taman, bahkan ada warga yang menjemur arang di taman. Kondisi toilet untuk difabel juga terlihat kotor tidak terawat.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
