SOLOPOS.COM - Kunjungan Bupati Klaten, Sri Mulyani (nomor dua dari kiri), ke rumah duka warga di Desa Jabung, Kecamatan Gantiwarno, Minggu (1/5/2022). (Solopos/Fahmi Ghiffari).

Solopos.com, KLATEN Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengunjungi rumah duka warga Desa Jabung, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, Minggu (1/5/2022). Kedatangan Sri Mulyani sebagai bentuk belasungkawa dan permintaan maaf atas insiden Puskesmas Gantiwarno menolak peminjaman ambulans untuk warga desa Jabung dengan alasan prosedur.

“Agendanya ke sini untuk belasungkawa untuk keluarga almarhum dan permintaan maaf atas kasus kemarin, ini kesalahpahaman dan insyaallah tidak ada unsur kesengajaan dari dinas, nanti akan kami evaluasi lebih lanjut,” kata Mulyani kepada rekan wartawan di rumah duka, Minggu (1/5/2022).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Mulyani mengatakan evaluasi akan dilakukan dengan harapan tidak terjadi lagi kasus mengenai kesalahpahaman prosedur peminjaman ambulans di puskesmas. Seperti yang dialami oleh warga desa Jabung.

“Saya juga sudah bilang ke Kepala Desa (Kades) Jabung, saya akan memberikan bantuan mobil ambulans untuk desa Jabung yang nanti bisa digunakan untuk seluruh masyarakat desa Jabung ataupun yang ada di kecamatan Gantiwarno,” imbuh Sri mulyani.

Baca Juga: Warga Jabung Geruduk Puskesmas Gantiwarno Klaten, Ajukan 3 Tuntutan?

Bupati juga menambahkan nanti akan dilakukan evaluasi oleh Sekretariat Daerah (Sekda) ada tidaknya pelanggaran yang dilakukan oleh pihak Puskesmas Gantiwarno.

“Apabila nanti ditemukan pelanggaran sesuai dengan kode etik Aparatur Sipil Negara, akan diberikan sanksi sesuai dengan apa yang telah diperbuat,” kata Sri Mulyani.

Kepala Desa Jabung, Pramono Hadi, mengatakan setelah kedatangan Bupati Klaten ke rumah duka, ia berharap kejadian seperti ini tidak akan terulang lagi.

“Ambulans yang diberikan nanti, akan digunakan untuk kegiatan sosial di Desa Jabung. Untuk masyarakat luar Desa Jabung kami persilakan untuk meminjam. Namun untuk prosedur peminjaman kami menunggu keputusan dari pihak Dinas Kesehatan,” kata Pramono.

Baca Juga: Belajar dari Kasus Viral Ambulans Diadang di Klaten, Ini Sanksinya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya