SOLOPOS.COM - Keluarga Hasan dan Husen berdamai dengan pengendara moge (kiri). Dua bocah kembar, Hasan dan Husen semasa hidup. (Istimewa)

Solopos.com, GARUT – Dua pengendara motor gede (moge) merek Harley Davidson yang menabrak dua anak kembar hingga tewas di Jalan Raya Kalipucang, Pangandaran, Jawa Barat, beberapa hari lalu akhirnya ditetapkan sebagai tersangka kendati sudah ada perdamaian dengan keluarga korban.

Kedua tersangka berinisial AB dan AW ditahan per Selasa (15/3/2022). “Pengendara telah ditetapkan sebagai tersangka, sudah kami lakukan penahanan,” kata Kepala Kepolisian Resor Ciamis, AKBP Tony Prasetyo Yudhangkoro, di Ciamis, seperti dikutip Solopos.com dari Antara, Selasa.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kapolres menuturkan, polisi sudah memeriksa sejumlah saksi, dan keluarga korban, termasuk melakukan olah tempat kejadian perkara.

Baca Juga: 2 Bocah Kembar Tertabrak Moge, Polisi Pastikan Proses Hukum Lanjut

Hasilnya, kata dia, ditetapkan dua pengendara moge yakni inisial AB dan AW sebagai tersangka karena ada unsur kelalaian dalam berkendara yang menyebabkan korban meninggal dunia.

“Karena kelalaiannya menyebabkan meninggal,” katanya.

Ia menyampaikan kedua pengendara itu berdasarkan hasil penyelidikan telah melanggar Pasal 310 UU Nomor 22/2009 tentang Lalu-lintas dengan ancaman hukuman enam tahun penjara dan denda Rp12 juta.

Yudhangkoro berjanji menyelesaikan kasus itu sampai tuntas meskipun tersangka dengan keluarga korban sudah berdamai dan menerimanya sebagai musibah.

“Namun demikian untuk proses hukum tetap berjalan,” katanya.

Baca Juga: Kenapa Pengendara Moge Acapkali Arogan Saat Konvoi, Ini Kata Psikolog

Sebelumnya, peristiwa kecelakaan lalu-lintas itu bermula dari seorang anak bernama Hasan, 8, menyeberang jalan di Kalipucang, Pangandaran, tiba-tiba Harley Davidson itu muncul lalu menabrak korban, Sabtu (12/3/2022).

Saudara kembar Hasan bernama Husen berlari menyeberang jalan untuk menolong namun datang lagi pengendara lain Harley Davidson yang menabrak bocah nahas itu hingga meninggal dunia.

Kasus tabrakan yang menewaskan bocah kembar itu menarik perhatian mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pujiastuti.

Ia berkomentar di Twitter saat kedua penabrak belum ditetapkan sebagai tersangka.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya