SOLOPOS.COM - Wakapolres Karanganyar Kompol Purbo Adjar Waskito (kanan) memaauki Ruang Jenazah RSUD Karanganyar, Jumat (6/5/2022) untuk menyaksikan autopsi jenazah pemuda asal Kerjo, Kabupaten Karanganyar yang meninggal dunia saat mengikuti latihan perguruan silat, Jumat (5/5/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR—Seorang pemuda asal Bloran RT 002/RW 001 Desa Gempolan, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar, Agil Hariyaji, meninggal dunia dengan kondisi pendarahan di gusi dan luka di perut.

Pemuda berusia 21 tahun itu mengembuskan napas terakhir setelah mengikuti latihan perguruan silat, Kamis (5/5/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hingga saat ini penyebab kematian Agil Hariyaji masih dalam penyelidikan polisi.

Baca Juga: 12 Perguruan Silat Teken Komitmen Jaga Karanganyar Tetap Kondusif

Wakapolres Karanganyar Kompol Purbo Adjar Waskito mengatakan jenazah korban saat ini masih diperiksa untuk memastikan penyebab kematiannya.

“Ya. Korban meninggal dunia saat latihan [perguruan silat], tapi penyebab kematiannya masih kami selidiki. Jenazah diautopsi dulu di RSUD Karanganyar,” ujarnya, Jumat (6/5/2022).

Paman korban, Suyudi, 64 mengatakan keponakannya itu sudah mengikuti latihan perguruan silat sejak sekitar setahun lalu.

Baca Juga: Kasus Pembunuhan Pesilat Karanganyar, Fikri Divonis 8 Bulan Penjara

“Keponakan saya ini tidak punya riwayat sakit [berat]. Jadi kemungkinan dia meninggal karena ada kekerasan saat latihan. Ini harus diproses secara hukum,” pintanya saat ditemui di RSUD Karanganyar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya