SOLOPOS.COM - Ilustrasi pengisian bahan bakar minyak (BBM) pada mobil. (honda-indonesia.com)

Solopos.com, SOLO — Pernah melihat perilaku seorang pengemudi di stasiun pengisian bahan bakar umum atau SPBU menggoyang-goyangkan mobilnya saat mengisi bensin atau bahan bakar minyak?

Jika pernah, tentu penasaran apa maksud menggoyang-goyang mobil saat isi bensin. Ada anggapan saat mengisi BBM entah itu pertamax atau pertalite sambil mobilnya digoyang-goyang bakal penuh.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

Bensin akan mengisi setiap rongga tangki bahan bakar di kendaraan hingga full alias tidak ada ruang yang kosong. Benarkah demikian?

Dikutip Solopos.com dari Gooto.com, Instagram @suzukiindonesia dan Otomotifnet.gridoto.com, tindakan menggoyang-goyangkan mobil saat isi bensin tidak berpengaruh pada isi tangki.

Ekspedisi Mudik 2024

Anggapan menggoyang-goyangkan mobil maka tangki bensin akan memuat lebih banyak BBM itu tidak benar. Karena tangki merupakan sebuah ruangan dan bensin adalah benda cair.

Baca juga: Waspadai! Ini Penyebab Cat Sepeda Motor Cepat Pudar

Unit Manager Communication Relations dan CSR MOR III PT Pertamina (Persero), Eko Kristiawan mengatakan, menggoyangkan kendaraan saat isi BBM tidak mendatangkan manfaat tertentu.

“Itu cuma mitos dan tidak berpengaruh apa-apa selain membuat kendaraannya bergoyang,” ujar Eko.

Menurut Eko, BBM bukanlah benda padat yang perlu cara tertentu agar dapat dimasukan ke tempat penampungan. Sehingga tidak perlu tindakan seperti itu.

“BBM merupakan zat cair yang akan mengisi celah kosong di dalam tangki, jadi saat tangki diisi penuh, kendaraan tidak perlu digoyangkan,” ucap Eko.

Baca juga: Ternyata Ini Fungsi Tanda Panah Merah di Pintu Mobil PJR

Malahan, lanjutnya dengan menggoyangkan mobil maupun motor saat mengisi BBM, justru dapat mengganggu keamanan di area SPBU.

Karena tindakan menggoyang-goyang mobil berbahaya. Selain tenaga habis sia-sia, dampak menggoyangkan kendaraan saat isi BBM juga bisa menyebabkan terjadinya gesekan.

Yakni, gesekan antara nozzle dengan area sekitar tangki atau lubang area sekitar pengisian BBM.

Jika itu terus terjadi, maka gesekan tersebut berpotensi memunculkan listrik statis yang berbahaya di area pengisian BBM. Hal ini bisa berpotensi memicu bahaya kebakaran.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya