SOLOPOS.COM - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) akhirnya buka suara terkait kampanye minyak goreng yang menuai pro dan kontra pada saat acara kegiatan PANsar Murah di Telukbetung Timur, Bandar Lampung pada Sabtu (9/7/2022). (Antara)

Solopos.com, KULON PROGO–Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan memastikan harga mi instan tidak akan naik hingga tiga kali lipat dari harga saat ini.

Zuklifli Hasan (Zulhas) memastikan bahwa harga mi instan tidak akan mengalami kenaikan hingga mencapai 3 kali lipat seperti informasi yang beredar di masyarakat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Mi instan tidak akan naik tiga kali karena gandum memang trennya naik, karena gagal panen di Australia yakni sekitar 67 juta ton gagal panen,” kata Mendag yang akrab disapa Zulhas ini seusai meninjau harga kebutuhan pangan di Pasar Wates, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (11/8/2022).

Dia mengatakan kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu ke Rusia membawa dampak baik terhadap ketersediaan dan pasokan gandum di Indonesia.

“Presiden pergi ke Rusia dan ternyata berhasil, gandum bebas sekarang. Jadi pasar gandum akan dibanjiri oleh Ukraina. Kemudian Australia panennya berhasil, Kanada berhasil, Amerika berhasil. Justru menurut saya, gandum pada September akan turun harganya, trennya akan turun. Jadi kalau tiga kali tidak lah, kalau ada kemarin naik sedikit iya. Sehingga, inflasi kita 4%, 5% jadi naiknya segitu, tapi cenderung September akan turun,” ujar dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kulon Progo Sudarna mengatakan permintaan dan ketersediaan terigu yang berbahan baku gandum di Kulon Progo tidak ada gejolak, masih seperti biasa, yakni tidak ada penurunan atau pun kenaikan permintaan.

Hal ini tercermin dari harga terigu di tingkat pedagang pasar rakyat dan toko kelontong yang stabil.

Berdasarkan hasil pemantauan pada 4, 8 dan 10 Agustus 2022 tidak ada perubahan signifikan. Di Kulon

Progo ada lima jenis merek terigu, yakni Segitiga Biru Rp12.000, Cakra Kembar Rp13.000, Kunci Rp13.000, Pita Merah Rp12.500, dan curah Rp10.000.

“Berdasarkan pantauan selama tiga kali berturut-turut tidak ada kenaikan dan harga tetap,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya