Solopos.com, SOLO – Ketaatan masyarakat pelestari tradisi menerbangkan balon udara dengan memasang tali penambat bisa mencegah bahaya akibat penerbangan balon udara secara liar bagi lalu lintas penerbangan dan masyarakat umum di darat.
AirNav Indonesia pada 2018 dan 2019 menginisiasi festival balon udara dengan modifikasi penambahan tali penambat di Kabupaten Wonosobo dan Kota Pekalongan. Pada Syawal 1443 Hijirah atau Mei 2022 Pemerintah Kota Pekalongan menggelar lagi festival balon udara tambat setelah dua tahun ditiadakan karena pandemi Covid-19, yaitu pada 2020 dan 2021.
Sudah Langganan ? Login
Lanjutkan Membaca...
Silakan berlangganan untuk membaca artikel ini dan dapatkan berbagai konten menarik di Espos Plus.