Solopos.com, SOLO – Stadion Lukas Enembe Papua ternyata pernah menjadi nominasi stadion terbaik di dunia. Lantas seperti apa spesifikasi stadion yang terletak di Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, itu?
Stadion Lukas Enembe Papua ini ternyata memiliki kapasitas lebih dari 40.000 penonton. Melansir, situs indonesia.go.id, Minggu (3/10/2021), stadion ini memiliki lintasan atletik sintetis bersertifikasi kelas 1 standar federasi atletik internasional (IAAF). Arena itu dilengkapi dengan sebuah lapangan pemanasan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Baca Juga: Keren! Stadion di Papua Ternyata Masuk Nominasi Stadion Terbaik Dunia
Terkait pencahayaan, stadion ini menggunakan LED teknologi DMX dari Philips yang bisa mengikuti beat musik dengan kekuatan 1.800 lux. Lalu, papan skor digital terpasang di dua sisi tribun didatangkan dari Eropa.
Sedangkan 88 unit perangkat sound system yang didatangkan langsung dari Jepang. Rumput yang digunakan dalam lapangan merupakan rumput Zoysia Matrella atau rumput Manilla.
Bagian luar stadion dikelilingi ornamen fasad baja melengkung dengan menampilkan ukiran khas Papua. Bahkan, Stadion Lukas Enembe masuk sebagai salah satu Nominasi Stadion Terbaik Dunia 2019 yang diselenggarakan oleh media online asal Polandia.
Lokasi stadion ini pun cukup strategis karena berada di jalan poros utama yang menghubungkan Kabupaten Jayapura dan Kota Jayapura. Akses menuju stadion berjarak sekitar 8,9 kilometer dari Bandar Udara Internasional Sentani.
Stadion Lukas Enembe dapat ditempuh dalam 16 menit perjalanan darat. Lalu, jarak Stadion Lukas Enembe dengan fasilitas umum seperti Rumah Sakit Yowari hanya 15 kilometer atau 20 menit perjalanan darat.
Baca Juga: Ternyata Cuma Segini Biaya Pembangunan Sirkuit Mandalika di Lombok
Stadion ini sendiri pada akhirnya dipakai untuk venue pembukaan PON XX Papua. Stadion Lukas Enembe juga dinilai sebagai stadion terbaik kedua di Indonesia setelah Gelora Bung Karno (GBK).
“Terbangunnya seluruh fasilitas olahraga dari tingkat bawah hingga ke provinsi. Akan banyak atlet nasional hingga Internasional dari Tanah Papua,” kata Ketua Harian Panitia Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XX Papua Yunus Wonda melansir Antara.