SOLOPOS.COM - Ilustrasi joging (Thehealthsite.com)

Solopos.com, SOLO--Tak ada salahnya Anda bakar kalori setelah Lebaran mengingat di momen Hari Raya ini biasanya penuh dengan hidangan tinggi lemak, kalori, dan gula. Bahkan tak sedikit yang mengalami kenaikan berat badan lantaran mengonsumsi kudapan ini selama dua hari berturut-turut.

Olahraga setelah Lebaran dapat membantu bakar kalori supaya tubuh lebih sehat dan berat badan tetap terjaga. Olah raga apa sajakah yang bisa dilakukan? Simak ulasannya di tips kesehatan kali ini.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Berikut ini jenis-jenis olahraga yang bisa Anda pilih untuk bakar kalori setelah Lebaran seperti dikutip dari klikdokter.com, Selasa (11/5/2021):

1. Berlari

Lari dalam kecepatan 12 km/jam dapat membakar kalori lebih banyak. Hampir 1.000 kalori/jam yang terbakar ketika berlari. Anda bisa menambah kecepatan berlari bila sudah terbiasa.

Baca Juga: Jangan Sembrono Makan! 5 Penyakit Ini Rentan Muncul Pasca Lebaran

2. Berenang

Tahukah Anda? Berenang juga termasuk jenis olahraga untuk bakar kalori dalam jumlah banyak sehingga bisa jadi pilihan setelah Lebaran. Sebab, semua anggota tubuh bergerak saat berenang.

Kalori yang dibakar tiap jam saat berenang rata-rata 600-900, tergantung gaya yang digunakan. Gaya renang yang sangat banyak untuk membakar kalori adalah kupu-kupu, punggung, dan dada.

3. Naik Sepeda

Bersepeda cocok untuk bakar kalori setelah Lebaran (ilustrasi/Freepik)
Bersepeda cocok untuk bakar kalori setelah Lebaran (ilustrasi/Freepik)

Bersepeda juga bisa jadi pilihan olahraga setelah Lebaran. Olahraga ini bisa bakar kalori banyak bergantung pada kecepatan bersepeda. Kecepatan bersepeda 22 km/jam bisa membakar 500-700 kalori per jam. Semakin cepat mengayuh sepeda, semakin banyak kalori yang terbakar.

4. Tinju

Boxing termasuk olahraga intens. Butuh gerakan terus-menerus dan energi untuk menghadapi lawan.

Boxing bisa membakar 550-800 kalori tiap jam dan efektif menurunkan berat badan. Untuk menghindari cedera, pastikan Anda menggunakan berbagai alat pengaman saat boxing.

5. Lompat Tali

Meski terlihat mudah, lompat tali tergolong aktivitas intensitas tinggi. Kalori yang dibakar dalam 30 menit berjumlah 400 kalori. Jadi olahraga ini cocok untuk bakar kalori setelah Lebaran.

6. Olahraga Kelompok atau Tim

Basket, sepak bola, tenis, dan lainnya juga dapat menghilangkan kalori dengan efektif. Sepak bola bisa bakar kalori hingga 1.000 per jam karena aktivitas berlari yang sering. Tenis dan basket juga bisa bakar kalori sampai 700 tiap jam.

7. Senam

Jenis olahraga untuk bakar kalori setelah Lebaran selanjutnya adalah senam. Salah satu keunggulan olahraga aerobik seperti senam adalah Anda tidak butuh tempat yang besar. Senam bahkan bisa dilakukan di kamar.

Senam juga merupakan latihan yang cukup menyenangkan. Saat ini sudah ada beberapa jenis senam yang populer seperti zumba.

8. High Intensity Interval Training (HIIT)

HIIT merupakan jenis olahraga yang mengombinasikan antara olahraga aerobik dan anoerobik. Dengan kombinasi ini, olahraga ini cocok untuk bakar kalori lebih banyak setelah Lebaran.

Ini karena latihan interval akan meningkatkan metabolisme bahkan setelah Anda selesai berolahraga. HIIT juga akan meningkatkan kebutuhan oksigen tubuh yang membakar lebih banyak kalori.

Anda bisa mengombinasikan sprint selama 30-60 detik setiap 3 menit berlari jogging. Selain itu, bisa juga latihan mengangkat beban selama 1 menit di antara sesi bersepeda beberapa menit.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya