Solopos.com, KLATEN — Suasana Ramadan di Klaten dinilai sudah mendekati kondisi normal seperti sebelum muncul pandemi Covid-19. Satgas Covid-19 Klaten mulai memberikan kelonggaran bagi warga untuk beribadah dengan catatan tetap menaati protokol kesehatan.
Di antara aktivitas di masjid yang sudah kembali bergeliat, yakni Masjid Agung Al Aqsha Klaten. Di masjid terbesar di Klaten ini, berbagai kegiatan sudah mulai semarak setelah dua kali Ramadan nyaris tak ada aktivitas apapun.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Salah satu ibadah yang digelar di Masjid Agung Al Aqsha Klaten, yakni Salat Tarawih. Umat Islam di Klaten antusias mengikuti Salat Tarawih di masjid tersebut.
Baca Juga: Ini Jadwal dan Lokasi Vaksinasi Booster Covid-19 di Klaten, Cus Lur…
Ketua Bidang Idarah Takmir Masjid Agung Al Aqsha Klaten, M. Mujab, mengatakan pelaksanaan Salat Tarawih berjamaah digelar secara lengkap dengan ceramah.
Pelaksanaan Salat Tarawih digelar dengan dua versi, yakni 11 rakaat dan 23 rakaat. Dua versi Salat Tarawih itu dilakukan untuk mengakomodasi semua golongan.
“Masjid Agung Al Aqsha Klaten menjadi masjid pemersatu. Bukan masjid milik golongan tertentu,” jelas Mujab, kepada Solopos.com, Sabtu (16/4/2022).
Baca Juga: Antusias, Warga Wedi Klaten Ikut Vaksin Covid-19 Setelah Tarawih
Selain Salat Tarawih, ceramah bakda Subuh juga kembali digelar di masjid tersebut. Begitu pula kajian menjelang waktu berbuka.
Kegiatan iktikaf yang biasanya dimulai pada malam 21 Ramadan juga kembali digelar di Masjid Agung Al Aqsha Klaten meski masih ada pembatasan. Jemaah yang ingin beriktikaf di masjid tersebut diminta menghubungi panitia atau takmir masjid.
“Rencana peringatan Nuzulul Quran, Senin (18/4/2022) malam,” katanya.
Baca Juga: Yuk Warga Klaten, Ngabuburit Sambil Vaksinasi Bersama Polres
Salah satu jemaah masjid, Joko, 35, semringah dengan kembali semaraknya kegiatan Ramadan, seperti kajian jelang waktu berbuka. Dia bisa kembali mengisi aktivitas akhir pekannya dengan menyegarkan kembali ilmu agamanya mengikuti kajian di Masjid Agung Al Aqsha Klaten.
“Nyamannya ikut kajian di sini itu suasananya adem. Bisa menambah ilmu sambil ngabuburit saat malam Minggu,” kata warga Desa Sajen, Kecamatan Trucuk tersebut.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
