SOLOPOS.COM - Bupati Klaten Sunarna meninjau proyek Masjid Agung Klaten (Moh Khodiq Duhri/JIBI/Solopos)

Bupati Klaten Sunarna meninjau proyek Masjid Agung Klaten (Moh Khodiq Duhri/JIBI/Solopos)

Bupati Klaten Sunarna meninjau proyek Masjid Agung Klaten (Moh Khodiq Duhri/JIBI/Solopos)

Solopos.com, KLATEN — Memasuki pekan ke-14, proyek pembangunan Masjid Agung tahap kedua mengalami kemoloran hingga 4,97% akibat libur Lebaran selama dua pekan.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Manajer Konstruksi, PT Tirta Dhea Addonnics Pratama, Setyo Adi Utomo, selaku rekanan proyek Masjid Agung Klaten, mengatakan selama dua pekan yakni H-7 hingga H+7 Lebaran, seluruh pekerjanya libur. Dia mengakui, hingga pekan ke-14 ini, seharusnya tahapan proyek pembangunan Masjid Agung tahap kedua sudah mencapai 30,57%. Akan tetapi, tahapan proyek hingga kini baru mencapai 25,60%.

“Jadi ada keterlambatan 4,97% dari target yang ditetapkan. Namun kami optimistis proyek ini bisa selesai pada pertengahan Desember mendatang,” papar Setyo saat ditemui wartawan di lokasi proyek, Senin (19/8/2013).

Pemerintah Kabupaten (Pemkab Klaten) menyiapkan pagu anggaran proyek pembangunan Masjid Agung tahap kedua senilai Rp29,3 miliar. Akan tetapi, PT Tirta Dhea Addonnics Pratama hanya mengajukan penawaran Rp27,8 miliar sehingga ada penghematan Rp1,5 miliar.

Memasuki pekan ke-14, pengecoran lantai II dan tiang-tiang sudah selesai. Pekerjaan akan memasuki pembuatan atap dan landasan kubah. “Rencananya, kubah itu memiliki diameter 19 meter dan tinggi 11 meter. Kami juga akan melengkapinya dengan empat menara setinggi 43 meter dari permukaan tanah. Baik kubah maupun menara akan dilengkapi alat penangkal petir,” ujar Setyo.

Sementara itu, Bupati Klaten, Sunarna, yang meninjau lokasi proyek Masjid Agung, mengatakan bangunan lantai I rencananya akan digunakan untuk perpustakaan dan perkantoran. Sementara lantai II akan digunakan sebagai tempat ibadah. Dia mengaku cukup puas dengan tahapan pembangunan Masjid Agung kendati sedikit mengalami kemoloran.

“Pekerjaan akan terus kami awasi supaya kemoloran yang terjadi bisa dikejar secepatnya,” ujarnya.

Pada 2014 mendatang, Pemkab Klaten bakal menyiapkan anggaran untuk pembangunan taman dan area parkir Masjid Agung. Rencananya, area parkir tersebut akan menggunakan sebagian ruang kelas SMKN 3 Klaten. Dengan begitu, sebagian ruang kelas SMKN 3 Klaten bakal direlokasi ke sekolah induk yang beralamat di Jl. Mayor Sunaryo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya